Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Houllier Temukan Bakat Gerrard hingga Beri Debut di Liverpool

Kompas.com - 14/12/2020, 22:30 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BBC Sport

KOMPAS.com - Suasana duka menyelimuti kubu Liverpool FC seiring kabar berpulangnya mantan pelatih klub asal Inggris itu pada periode 1998 hingga 2004, Gerard Houllier, pada Senin (14/12/2020).

Houllier memiliki peran dalam pencapaian Liverpool meraih tiga gelar atau treble pada musim 2000-2001, yakni Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Piala UEFA.

Sosok asal Perancis itu pula yang membuka jalan bagi mantan kapten sekaligus legenda Liverpool, Steven Gerrard, untuk mulai berkarier di kompetisi teratas Liga Inggris, Premier League.

Seperti dilansir dari BBC, Houllier menceritakan momen awal melihat gelandang jebolan akademi Liverpool tersebut sebelum membawanya berlatih bersama tim utama.

Baca juga: Mantan Pelatih Liverpool Gerard Houllier Meninggal Dunia

"Steve Heighway (pelatih tim akademi Liverpool saat itu) mengajak saya melihat laga tim U19 dan mengamati seorang pemain yang beroperasi di sisi kanan," kata Houllier.

"Pemain itu, yang kemudian menarik perhatian saya, adalah Steven Gerrard. Ia menonjol di lini tengah berlari dari satu kotak penalti menuju ke yang lain, melakukan tekel, dan berteriak dengan kencang," ujarnya.

Houllier menyebut Gerrard saat itu sudah mampu menunjukkan kualitas dan kepemimpinan di lapangan, dalam usia yang tergolong belia.

Usai memberinya kesempatan berlatih bersama tim inti Liverpool, Houllier memberikan kesempatan debut bagi Gerrard dalam laga Premier League menghadapi Blackburn Rovers pada November 1998.

Kapten Liverpool Steven Gerrard melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Stoke City pada laga terakhir Premier League, Minggu (24/5/2015). Ini menjadi penampilan terakhir Gerrard bersama The Reds karena musim depan dia pindah ke MLS.AFP/STEVE PARKIN Kapten Liverpool Steven Gerrard melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Stoke City pada laga terakhir Premier League, Minggu (24/5/2015). Ini menjadi penampilan terakhir Gerrard bersama The Reds karena musim depan dia pindah ke MLS.

Pada akhirnya, remaja 18 tahun tersebut berkembang menjadi pemain andalan The Reds, julukan Liverpool.

Hingga akhirnya, Gerrard mengantarkan timnya meraih gelar juara Liga Champions dan Piala FA sebagai kapten klub.

Baca juga: Fulham Vs Liverpool, Kekesalan Juergen Klopp

Gerrard meninggalkan Liverpool pada 2017 seusai bermain untuk klub tersebut dalam 710 pertandingan dan menorehkan 186 gol di berbagai ajang.

"Hati saya hancur mendengar kabar kepergian mantan pelatih saya Gerard Houllier. Saya tidak akan pernah melupakan apa yang ia telah lakukan untuk karier saya. Beristirahatlah dengan tenang pelatih," kata Gerrard melalui unggahan di akun media sosialnya.

Riwayat masalah pada pembuluh darah di jantung diduga menjadi penyebab penurunan kondisi Houllier hingga akhirnya tutup usia saat berada di rumahnya yang terletak di Paris, Perancis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com