Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berawal dari Hobi, Kapten Arema FC Rintis Bisnis Kuliner

Kompas.com - 27/11/2020, 15:00 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Kapten Arema FC, Hendro Siswanto, mantap merintis bisnis kuliner olahan ayam di tengah ketidakpastian lanjutan kompetisi Liga 1 2020.

Uniknya, ide menjalankan bisnis ini muncul karena hobinya yang suka nyemil.

“Saya itu memang suka nyemil malam. Kalau tidak nyemil boba, kopi-kopian, ya ayam goreng,” kata pemain asal Tuban tersebut.

“Karena produk olahan ayam yang biasa kami beli mahal, istri saya menyarankan mencicipi produk ini,” imbuhnya.

Merasa cocok, Hendro Siswanto dan istri semakin penasaran.

Apalagi, Hendro mendapati beberapa kenalannya sering mempromosikan tersebut. Salah satunya mantan rekannya, yakni Sunarto.

Baca juga: Arema FC Atur Strategi Genjot Pendapatan Klub Selama Pandemi

Setelah bertanya-tanya, dia baru tahu ternyata produk tersebut milik salah satu staf Arema FC.

Setelah mendapatkan informasi yang lebih rinci, dia mantab mengajukan kerjasama dengan skema franchise.

“Sebenarnya, apa yang saya tekuni memang kesenangan saya. Karena saya nyemil ya akhirnya saya putuskan membuka ini,” tuturnya.

Hendro Siswanto sebetulnya sudah lama ingin merintis bisnis tersebut karena sang istri juga menyukai dunia kuliner.

Dia sempat mencoba membuka bisnis kuliner tetapi hal ini tidak bisa berjalan karena kurang percaya diri jika harus masak sendiri.

Uniknya, usaha yang baru dirintis ini tak dijadikan sebagai lahan untuk mencari pendapatan pada masa awal-awal ini.

“Usaha ini sebenarnya untuk mengisi waktu. Kompetisi sedang tidak ada, daripada uangnya dibuat jalan-jalan, foya-foya, gonta-ganti mobil ya lebih baik buat ini,” kata pemain yang identik dengan nomor 12 tersebut.

Baca juga: SKEP Nomor 69 PSSI Hanya Sekadar Formalitas Bagi Arema FC

“Sebenarnya usaha ini buat senang-senang saja, kalaupun nantinya bisa membantu keuangan ya alhamdulillah,” imbuhnya.

Pemain yang sudah membela Singo Edan selama 9 musim tersebut tak mau menggebu dalam menjalankan bisnisnya.

Baginya, target terdepan adalah membuat bisnisnya kokoh terlebih dahulu dengan hasil pastinya akan menyusul kemudian.

“Kalau buat tambahan, mungkin iya tapi untuk sekerang ini masih belum karena masih merintis juga dan belum bisa dinikmati.”

“Targetnya ya ingin menjadikan ini bisnis besar, dari kecil ingin besar. Karenanya saya sering datang ke sini. Ini kan dijalankan keluarga jadi kalau besar ada kepuasan tersendiri,“ pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com