KOMPAS.com - Mantan pemain Tottenham Hotspur, Jamie O'Hara, turut berkomentar soal Mauricio Pochettino yang dikaitkan dengan Manchester United.
Mauricio Pochettino dikabarkan menjadi kandidat pengganti Ole Gunnar Solskjaer di kursi kepelatihan Manchester United.
Isu pemecatan Ole Gunnar Solskjaer berhembus menyusul start buruk Man United pada Liga Inggris musim ini.
Rumor tersebut memanas seusai kekalahan Man United 1-2 dari Istanbul Basaksehir pada fase grup Liga Champions 2020-2021.
Jamie O'Hara pun menyambut positif jika Mauricio Pochettino menjadi pelatih Man United selanjutnya.
Dia menyoroti pencapaian Pochettino saat masih mengarsiteki Tottenham Hotspur.
Baca juga: Kalah di Grup Neraka, Man United Siap Tendang Solskjaer
Hal yang paling berkesan saat Pochettino melatih Tottenham adalah sukses mengantarkan pasukan The Lilywhites ke final Liga Champions 2018-2019.
Itu merupakan final Liga Champions perdana Tottenham Hotspur sepanjang sejarah klub.
Akan tetapi, Tottenham hanya menjadi runner-up karena takluk dari sesama tim Inggris, Liverpool.
Sebelum dipecat pada November 2019, Pochettino bahkan rajin mengantarkan Tottenham finis di posisi empat besar Liga Inggris.
Karena itulah, Jamie O'Hara berani memprediksi Mauricio Pochettino mampu membantu Man United bangkit.
"Saya pikir Anda harus menghormati Pochettino atas apa yang dia lakukan di Tottenham Hotspur," kata Jamie O'Hara, dilansir dari Goal.
Baca juga: Soal Melatih di Inggris Lagi dan Tangani Man United, Pochettino Tak Tutup Pintu
"Dia tidak memenangi apa pun dan itu mungkin jadi penyesalan terbesarnya, tetapi cara dia melatih dengan gaya sepak bola yang menarik, menghasilkan pemain muda, itu membuatnya ada di level dunia," tuturnya.
"Bagi saya, dia adalah manajer terbaik keempat di Inggris saat ini dan dia belum dapat pekerjaan. Tiga lainnya? Juergen Klopp, Pep Guardiola, dan Jose Mourinho," katanya.
"Bagaimana Anda bisa mengatakan bahwa dia tidak luar biasa? Lihat apa yang dia lakukan di Southampton dan Tottenham Hotspur," ujarnya.