Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Joko Susilo Terlibat dalam Garuda Select Angkatan Ketiga 2021

Kompas.com - 30/10/2020, 16:00 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Direktur Teknik Persik, Joko Susilo, membagikan pengalamannya ikut terlibat dalam program pencarian bakat pemain sepak bola Tanah Air, Garuda Select, angkatan ketiga.

Pada kesempatan ini, dia yang sudah lama memfokuskan diri pada pengembangan usia dini tersebut bergerak di seleksi tahap pertama penyaringan daerah.

Joko Susilo bertanggung jawab untuk menyeleksi tiga talenta terbaik masing-masing dari Persik Kediri dan Arema FC.

"Saya cuma seleksi yang dari Kediri dan dari Arema. Cuma itu tugasnya. Setelah itu, Jakarta yang menyeleksi," kata pelatih berlisensi AFC Pro itu kepada Kompas.com, Kamis (29/10/2020).

Baca juga: Program Garuda Select Kembali Bergulir dan Sudah Masuk Tahap Seleksi

Talenta-talenta terpilih akan diteruskan ke Jakarta dan bergabung dengan perwakilan lain dari Elit Pro Academy Liga 1 U16 guna menjalani seleksi.

Setiap tim diberikan jatah mengirimkan tiga pemainnya.

Total 54 pemain yang terkumpul akan seleksi langsung oleh pelatih Garuda Select sekaligus legenda Chelsea, Dennis Wise.

Nantinya hanya akan ada 24 pemain yang bisa lanjut ke Inggris.

Joko Susilo mengaku mendapatkan pelajaran baru pada program ini.

Diceritakan program seleksi kedua klub yang dibawahinya berjalan dengan waktu yang terbatas sehingga persiapan pemain pun sangat minim, bahkan tidak ada sama sekali.

Dia dan semua kontestan pun mengambil hikmah bahwa kesempatan itu datang dari segala arah dan tidak menunggu sehingga cara yang terbaik adalah selalu siap dengan kondisi yang ada.

Baca juga: Bek Andalan Garuda Select Ikut Seleksi di Persib Bandung

"Namun, itu tidak apa-apa, itu pelajaran berharga bahwa tidak harus menunggu seleksi agar mempersiapkan diri demi sepak bola," tutur pelatih asal Cepu itu.

"Antusiasnya sangat luar biasa, sayangnya kami belum bisa merangkul yang dari luar elite akademi karena keterbatasan waktu," katanya.

Joko Susilo memberikan sedikit wejangan kepada enam pemain hasil seleksinya untuk tetap memberikan yang terbaik apa pun hasilnya.

Sebab, kembali lagi kesempatan datang dari segala arah dan tidak akan menunggu.

"Apa pun hasilnya tetap semangat, Garuda Select bukan final prestasi," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara LALIGA

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara LALIGA

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com