Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSG Vs Bayern Muenchen, Akhir Penantian Marco Verratti

Kompas.com - 22/08/2020, 19:40 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber PSG

KOMPAS.com - Paris Saint-Germain (PSG) bakal menghadapi Bayern Muenchen pada final Liga Champions 2019-2020.

Duel PSG vs Bayern Muenchen itu akan berlangsung di Estadio Da Luz, Lisbon, Portugal, Senin (24/8/2020) dini hari WIB.

Bagi salah satu pemain PSG, Marco Verratti, keberhasilan menembus partai puncak Liga Champions merupakan akhir penantiannya.

Ini adalah kesempatan pertama Verratti tampil di final Liga Champions sejak berlabuh ke PSG pada Juli 2012.

Baca juga: Jadwal Final Liga Champions, Paris Saint-Germain Vs Bayern Muenchen

Sebelumnya, pencapaian tertinggi Verratti bersama PSG pada kompetisi antarklub paling bergengsi di Benua Eropa itu adalah perempat final.

Verratti sudah empat kali membawa PSG ke perempat final, tetapi selalu gagal melangkah lebih jauh.

Musim ini, penantian Verratti berakhir. Setelah melalui delapan musim penuh rintangan, akhirnya dia dan PSG berhasil mebembus final.

Verratti pun gembira atas pencapaian tersebut.

"Perasaan luar biasa, saya sudah di sini (PSG) selama delapan tahun dan kami mengalami masa-masa sulit, tetapi itu normal karena Liga Champions selalu seperti itu," kata Verratti, dikutip dari laman resmi klub.

"Musim ini, kami menjalani perjalanan luar biasa," imbuh dia.

Baca juga: PSG Vs Bayern, Kenangan Manis Sertai Ambisi Angel Di Maria

Lebih lanjut, Verratti mengatakan bahwa dirinya bersama pemain PSG yang lain akan berlatih sebaik mungkin guna menyambut laga pamungkas kontra Bayern Muenchen.

Dia berhasrat mengukir sejarah dengan membawa pulang trofi Liga Champions pertama PSG ke tim ibu kota Perancis tersebut.

"Ini adalah 90 menit terpenting dalam karier sepak bola kami dan untuk sejarah klub yang menunggu kami," ujar Verratti.

"Kami harus berlatih dan mempersiapkan diri sebaik mungkin, karena kami akan bertemu tim hebat yang memiliki keinginan sama seperti kami. Ini final layak," tutur gelandang berkebangsaan Italia tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com