KOMPAS.com - Mantan pemain Persib Bandung, Atep, resmi memulai karier di panggung politik.
Atep maju sebagai calon wakil Bupati Kabupaten Bandung mendampingi Yena Rohaniah Iskandar Masoem yang menjadi calon bupati.
Atep adalah mantan pemain Persib pertama yang meniti karier di dunia politik.
Pemain yang sempat 10 tahun membela Maung Bandung itu akan bertarung pada Pilkada 2020.
Atep, yang didukung oleh Partai Amanat Nasional (PAN), mendampingi Yena Rohaniah Iskandar Masoem dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Dilansir Bolasport.com dari Tribun Jabar, kepastian itu didapat setelah DPP PDIP mengumumkan 75 pasangan calon kepala daerah yang diusung dalam Pilkada 2020.
Baca juga: Ada Peran Peter Withe yang Membuat Nomor 7 Persib Identik dengan Atep
Ketua Umum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang didampingi oleh Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto, memimpin secara langsung rapat pengumuman yang digelar secara virtual pada Selasa (11/8/2020).
Sementara itu, nama-nama calon kepala daerah itu dibacakan oleh Ketua DPP PDIP bidang politik, Puan Maharani, dari kediamannya di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat.
Sebelumnya, Ketua DPC PDIP Kabupaten Bandung, Harjoko Sangganagara, menjelaskan bahwa pemilihan Atep sebagai calon Wabup merupakan keinginan pribadi Yena Iskandar.
Pihaknya juga sudah sempat berbincang dan memberikan sejumlah masukan untuk Atep yang baru pertama kali berkiprah di dunia politik.
"Itu salah satu keinginan Bu Yena sendiri karena beliau ingin nomor satu, jadi Pak Atep sendiri bersedia untuk jadi calon wakilnya," kata Harjoko.
Baca juga: Bek Persib Menyayangkan Penghapusan Degradasi di Kompetisi
"Kemarin itu sudah bertemu di DPD dua kali dan sempat bertemu mengobrol, saya berikan saran-saran untuk Pak Atep," ujarnya.
Pada pertengahan Juni lalu, Atep mengakui bahwa dirinya memang telah lama ingin berkarier di dunia politik.
Atep mengakui terinspirasi oleh mantan wakil manajer Persib, Mulyana, untuk terjun ke dunia politik.
"Ya, mungkin awalnya itu. Awalnya yang mengajak saya berpolitik itu Pak Mulyana," ujar Atep pada Kamis (11/6/2020).
"Motivasinya, ya, tentu kita sebagai generasi muda, apalagi di dunia sepak bola hampir tidak ada yang masuk dunia politik. Saya ada tantangan ketika mau masuk."
"Alhamdulillah, ketika masuk Partai Demokrat perhatiannya luar biasa dari tokoh-tokoh politik," kata Mula. (Hugo Hardianto Wijaya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.