Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendati Tengah Kecewa, Shin Tae-yong Tetap Ingin Ada dalam Sejarah Sepak Bola Indonesia

Kompas.com - 18/06/2020, 12:50 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memberikan wawancara blak-blakan kepada media asal Korea Selatan, Naver Sports, pada medio pekan ini.

Shin Tae-yong mulai menjabat sebagai pelatih timnas Indonesia sejak Januari 2020.

Ia mengaku terbujuk oleh prospek Indonesia bermain sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2021 dan juga janji dari PSSI untuk memberikannya dukungan penuh menukangi timnas U20, U23, dan timnas senior.

Kendati sempat melatih beberapa bulan dan mengadakan training camp (TC) di Thailand, program timnas Indonesia di semua kategori umur berhenti seiring dengan adanya pandemi virus corona.

Pada saat inilah Shin Tae-yong mengajukan beberapa pergeseran di program timnas, antara lain mengadakan TC di Korea Selatan pada 1 Juli 2020 untuk meningkatkan kondisi fisik dan menemui kualitas lawan lebih baik.

"Saat ini kita tidak bisa melawan tim-tim kuat level atas di Indonesia seiring kondisi Covid-19 yang semakin parah. Jadi, TC di luar negeri dapat membantu pola konsumsi dan physical conditioning pemain selama masa karantina," ujarnya saat ditemui Naver Sports di area Gangnam, Seoul, Rabu (17/6/2020).

"Baru kita mengadakan TC kembali di Indonesia pada awal September."

Akan tetapi, PSSI dikabarkan berniat menggelar TC timnas Indonesia di Jakarta, tepatnya di Lapangan ABC Senayan dan Stadion Madya.

Baca juga: Soal Tempat TC Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Tak Sejalan dengan PSSI

Shin Tae-yong mengatakan bahwa "sikap PSSI berubah, padahal di awal dijanjikan dikasih dukungan penuh".

Ia enggan mengungkapkan lebih jauh kepada Naver Sports soal perubahan sikap seperti apa yang dimaksud, tetapi sang pelatih juga berbicara soal isu transparansi.

"Negara-negara yang sepak bolanya maju, masyarakatnya lebih mengetahui tentang federasi secara transparan," tuturnya kepada salah satu media terbesar di Korea Selatan itu.

"PSSI sering berganti pengurus dan kebijakan," ujarnya lagi, mengacu ke beberapa pergantian di level atas PSSI.

Ia pun mengungkapkan sempat mempertanyakan target yang disematkan PSSI kepadanya.

Beberapa target, seperti lolos grup dan menjadi semifinalis Piala Dunia U20, pun dirasa terlalu muluk bagi timnas.

Target ke semifinal Piala Dunia U20 2021 diungkapkan PSSI pada sebuah rapat dengan sang pelatih pekan lalu.

Baca juga: Shin Tae-yong Respons Tuntutan PSSI Bawa Timnas U-19 Indonesia Tembus Semifinal Piala Dunia U-20

Rapat tersebut membahas persiapan timnas Indonesia menggelar Piala Dunia U20 sekaligus evaluasi perkembangan timnas U-19 selama wabah virus corona melanda dunia.

Yunus Nusi selaku Plt Sekjen PSSI yang juga ikut dalam rapat tersebut menegaskan, PSSI ingin timnas U19 Indonesia setidaknya bisa lolos dari fase grup pada Piala Dunia U20 2021.

Setelah melewati tahapan itu, timnas diharapkan bisa tembus ke babak delapan besar dan semifinal.

Menurut Shin, hal ini terlalu muluk mengingat Indonesia sekarang masih berada di peringkat ke-173 di rangking FIFA.

Kendati demikian, Coach Shin mempunyai harapan besar bagi timnas seiring potensi besar yang menurutnya dimiliki oleh Indonesia.

"Jika saya membuat program untuk timnas dan pemain, tolong kerja samanya. Seorang pelatih bukanlah pesulap, tetapi kami perlu proses," ujar Shin lagi.

"Saya ingin ada dalam sejarahnya ketika visi sepak bola Indonesia terwujud."

"Sebelum adanya Covid-19 ini, 70.000 penonton datang ke pertandingan pembuka Liga 1 di Jakarta. Benar-benar hebat sekali antusiasme sepak bola Indonesia. Pemerintah Indonesia pun sangat perhatian terhadap sepak bola karena bergulirnya Piala Dunia U20 2021 tahun depan," tuturnya.

Baca juga: Harapan Jurnalis Korsel Soal Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Jurnalis sepak bola asal Korea Selatan, Steve Han, pernah mengungkapkan kepada Kompas.com bahwa pelatih Shin Tae-yong memang bukan tipe sosok yang mengikuti secara buta arahan federasi.

Hal ini diungkapkan oleh Steve saat Kompas.com menanyakan pada Januari silam soal potensi hubungan Shin Tae-yong dengan petinggi PSSI.

"Saya tak bisa mengatakan familiar dengan federasi sepak bola Indonesia. Namun, KFA (PSSI-nya Korsel) punya struktur sangat hierarkis dengan figur-figur senior biasanya punya keputusan akhir untuk hal-hal terpenting," tutur Steve dalam sebuah korespondensi melalui e-mail.

"Shin mungkin salah satu manajer di ingatan saya yang bisa untuk mengarungi politik di sepak bola Korsel tanpa menjadi seorang yang hanya mengikuti perintah atasan."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

STY: Lapangan Latihan Timnas U23 Indonesia di Perancis di Bawah Standar

STY: Lapangan Latihan Timnas U23 Indonesia di Perancis di Bawah Standar

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com