Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kilas Balik 2008, Klub Liga Inggris Ukir Sejarah di Liga Champions

Kompas.com - 21/05/2020, 21:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Squawka

KOMPAS.com - Tepat 12 tahun lalu, 21 Mei 2008, klub Liga Inggris berhasil mengukir sejarah dalam gelaran Liga Champions.

Kala itu, Manchester United dan Chelsea lolos ke final Liga Champions. Itu kali pertama dua klub asal Inggris atau yang dikenal dengan sebutan "all English final" bertemu di partai puncak Liga Champions.

Manchester United berhasil melaju ke partai puncak setelah menaklukkan Barcelona dengan agregat 1-0.

Pada leg pertama yang digelar di Stadion Camp Nou, markas Barcelona, klub berjuluk The Red Devils itu sukses mengakhiri laga dengan skor kacamata alias 0-0.

Adapun pada leg kedua, Man United menang 1-0 lewat gol semata wayang Paul Scholes pada menit ke-14.

Baca juga: UEFA Pertimbangkan Final Four Liga Champions di Istanbul

Sementara itu, Chelsea berhak melaju ke final setelah menundukkan rival senegara, Liverpool.

Berbeda dengan Man United, Chelsea harus melalui babak tambahan waktu untuk memastikan satu tempat di laga pamungkas Liga Champions musim 2007-2008.

Pada leg pertama, klub berjuluk The Blues itu berhasil menahan imbang Liverpool di Stadion Anfield dengan skor 1-1.

Adapun pada leg kedua, pemenang duel antara Chelsea dan Liverpool harus ditentukan lewat babak tambahan waktu setelah skor 1-1 kembali menghiasi waktu normal 90 menit.

Dalam babak tambahan waktu, Chelsea yang bertindak sebagai tuan rumah berhasil mencetak dua gol lebih dulu lewat eksekusi penalti Frank Lampard (97') dan aksi Didier Drogba (105').

Liverpool sempat memangkas ketinggalan melalui gol Ryan Babel pada menit ke-117.

Namun, sisa tiga menit tidak cukup bagi The Reds, julukan Liverpool untuk kembali menyamakan kedudukan.

Alhasil, Chelsea menang dengan skor 3-2 dan berhak menantang Man United di partai puncak.

Baca juga: Cerita Nani yang Sempat Mengira Tiga Legenda Man United Membencinya

Final Liga Champions 2007-2008 kemudian digelar di Stadion Luzhniki, Moscow, Rusia.

Pemenang antara Man United dan Chelsea harus ditentukan lewat drama adu penalti setelah kedua tim mengakhiri waktu normal dan tambahan waktu dengan skor 1-1.

Satu gol Man United dicetak Cristiano Ronaldo (26'), sedangkan gol semata wayang Chelsea dibukukan Frank Lampard (45').

Dalam babak adu penalti, enam dari tujuh penendang Man United berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Hanya Ronaldo yang eksekusi penaltinya mampu ditepis kiper Chelsea, Petr Cech.

Adapun di kubu Chelsea, hanya lima dari tujuh algojo yang mampu menggetarkan gawang Edwin Van Der Sar.

Alhasil, Man United yang saat itu masih ditangani Alex Ferguson berhasil keluar sebagai juara Liga Champions 2007-2008.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Timnas Indonesia
AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

Timnas Indonesia
Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com