Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pemain Persib Dukung Penerapan PSBB di Bandung Raya

Kompas.com - 22/04/2020, 20:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gelandang Persib Bandung, Kim Jeffrey Kurniawan, mendukung kebijakan pemerintah dalam menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Bandung Raya.

Menurut Kim, kebijakan tersebut merupakan salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk memutus mata rantai penularan pandemi virus corona yang mewabah di Indonesia, khususnya di wilayah Bandung Raya.

Baca juga: Penyebab Komisaris Persib Umuh Muchtar Sering Menangis

Pasalnya, wilayah Bandung Raya menjadi episentrum penyebaran virus corona di Jawa Barat. Grafik penularan virus corona di Bandung Raya memang terus meningkat, terutama di Kota Bandung.

PSBB di wilayah Bandung Raya tak hanya meliputi area Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat saja.

Namun juga menyasar dua daerah lain yang lokasinya memang dekat dan berbatasan langsung dengan wilayah Bandung Raya seperti Kabupaten Sumedang dan Kota Cimahi.

Kim mengatakan penerapan PSBB sendiri sebenarnya sudah dilakukan di sejumlah negara di Eropa. Salah satunya adalah Jerman yang merupakan negara asalnya.

Pemain naturalisasi itu optimistis, bila dilakukan dengan benar maka PSBB bisa efektif dalam memutus penyebaran virus corona.

"PSBB hal yang cukup oke dilakukan melihat kondisi sekarang. Kalo saya lihat sekarang seperti Jerman sudah dari beberapa minggu lalu seperti mirip PSBB yang disini sekarang," kata Kim.

"Dengan dampak yang cukup signifikan kasus terinfeksi turun drastis jadi semoga di Indonesia, khususnya di Bandung bisa berjalan sama dengan negara negara lainnya," sambung dia.

Agar penerapan PSBB efektif dalam mencegah penularan virus corona, dikatakan Kim, perlu adanya kesadaran dan kerjasama dari masyarakat.

Masyarakat harus disiplin dalam menjalankan anjuran yang sudah diberikan pemerintah. Seperti, mengurangi kegiatan di luar rumah, menjaga kebersihan diri dan lingkungan, serta menaati aturan-aturan yang berlaku selama masa PSBB.

"Tentunya butuh kerja sama dari masyarakat untuk tetap stay di rumah apabila benar benar tidak perlu keluar rumah ya tetap stay di rumah untuk membantu memutus rantai Covid-19 ini semoga semuanya diberi kesehatan di masa sulit ini," ujar Kim.

"Dan semoga kalau semuanya disiplin selama 14 hari ya hanya 14 hari berjalan seperti ini, mudah mudahan tidak lebih lama dari 14 hari. Tetap jaga kesehatan semuanya dan semoga sehat selalu," imbuh dia.

Senada dengan Kim, bek kiri Persib Zalnando, juga mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam menerapkan PSBB di wilayah Bandung Raya.

Zalnando yang merupakan warga Kota Cimahi itu mengungkapkan, pemerintah sudah melakukan antisipasi yang bagus untuk memutus mata rantai penyebaran wabah virus corona.

Zalnando pun berharap, agar masyarakat bisa disiplin dalam menaati aturan-aturan yang berlaku selama PSBB.

Kalaupun terpaksa harus keluar rumah, diharapkan mereka disiplin dalam menjalankan social distancing.

"Ya bagus karena ya sekarang juga di Cimahi sudah banyak yang positif juga ya. Antisipasinya cepat dari pemerintah,bagus utk kita, kita ikuti saja utk memutuskan rantai penyebaran pandemi ini," ujar Zalnando.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com