Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mesut Oezil Sempat Ingin Gabung Barcelona Usai Piala Dunia 2010, tetapi...

Kompas.com - 12/04/2020, 14:40 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Gelandang serang Arsenal asal Jerman, Mesut Oezil, membeberkan bahwa dirinya sempat berpikir untuk bergabung dengan Barcelona.

Mesut Oezil akui sempat ingin bergabung bersama Barcelona setelah Piala Dunia 2010.

Pada Piala Dunia 2010 yang diselenggarakan di Afrika Selatan, Mesut Oezil mencetak satu gol dan tiga assist.

Oezil yang saat itu tampil impresif bersama tim nasional Jerman, mendapat perhatian klub-klub elite Eropa seperti Manchester United, Bayern Muenchen, Arsenal, Barcelona, dan Real Madrid.

Baca juga: Titisan Cristiano Ronaldo Tidak Sabar Bermain dengan Lionel Messi di Barcelona

Barcelona yang saat itu tertarik mendapatkan respons langsung dari sang pemain.

Oezil mengaku bahwa dirinya ingin bermain di Barcelona yang dianggap bermain aktraktif di bawah kepemimpinan Pep Guardiola.

Namun, harapan itu pupus setelah Pep Guardiola tidak menunjukkan keseriusan untuk mendatangkan pemain asal Jerman itu.

"Setelah Piala Dunia 2010, Real Madrid, Barcelona, Arsenal, Bayern Muenchen, dan Manchester United menginginkan saya," kata Mesut Oezil yang dikutip dari Marca.

"Tim favorit saya adalah Barcelona. Saya belum pernah melihat sebuah tim bermain secantik mereka," ujar Oezil.

Namun, pemain yang kini berusia 31 tahun itu akhirnya mengungkapkan alasan dirinya lebih memilih Real Madrid ketimbang Barcelona.

Menurut Oezil, sosok Pep Guardiola yang tidak antusias dan serius mendatangkannya membuat dia memilih Real Madrid.

Oezil memilih rival abadi Barcelona itu karena Jose Mourinho sebagai pelatih kepala sangat menginginkannya.

Baca juga: Cepat Atau Lambat, Kylian Mbappe Pasti Jadi Pemain Real Madrid

"Saya sempat berpikir bahwa saya akan bergabung dengan Barcelona, tetapi kelihatannya Guardiola tidak terlalu menginginkan saya. Ketidakhadirannya dalam negosiasi membuat saya curiga, mereka bilang dia sedang berlibur," ucap Oezil.

"Sementara Mourinho sangat menyakinkan, ramah, dan bersikeras."

"Dia benar-benar berlawanan dengan pelatih Barcelona. Jadi, saya memutuskan untuk bergabung dengan Real Madrid di bawah asuhan Jose Mourinho," tutur Mesut Oezil.

Mesut Oezil saat ini bersama The Gunners, julukan Arsenal.

Semenjak didatangkan dari Real Madrid pada 2013 silam, Oezil telah mencatatkan 254 penampilan di semua kompetisi.

Dalam 254 penampilan itu, Oezil telah mencetak 44 gol dan 77 assist.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com