Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antoine Griezmann Hapus Ketergantungan Barcelona ke Lionel Messi

Kompas.com - 26/02/2020, 06:40 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Ketergantungan Barcelona ke Lionel Messi di babak knock out Liga Champions selama beberapa tahun terakhir setidaknya terhapuskan oleh gol Antoine Griezmann lawan Napoli pada Rabu (26/2/2020) dini hari WIB.

Antoine Griezmann menyamakan kedudukan saat Barcelona bertandang ke markas Napoli pada laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions tersebut.

Golnya pada menit ke-57 memanfaakan umpan datar silang Nelson Semedo menyelamatkan Barcelona dari kekalahan setelah Dries Mertens membuat tuan rumah unggul.

Baca juga: Napoli Vs Barcelona, Hasil Imbang Diwarnai Kartu Merah Arturo Vidal

Uniknya, gol Griezmann di Stadion San Paolo tersebut merupakan yang pertama bagi seorang pemain Barcelona selain Lionel Messi pada partai tandang babak knockout sejak Neymar melawan FC Bayern Muenchen pada 2015.

Antoine Griezmann merayakan gol pada pertandingan Liga Champions UEFA antara SSC Napoli dan FC Barcelona di Stadion San Paolo di Naples pada Selasa (25/2/2020) atau Rabu dini hari WIB.CARLO HERMANN/AFP Antoine Griezmann merayakan gol pada pertandingan Liga Champions UEFA antara SSC Napoli dan FC Barcelona di Stadion San Paolo di Naples pada Selasa (25/2/2020) atau Rabu dini hari WIB.

Neymar mencetak dua gol pada kekalahan 2-3 kontra Bayern Muenchen di Allianz Arena pada leg kedua semifinal musim 2014-2015.

Akan tetapi, Barcelona melaju ke partai pamungkas dan menang 3-1 atas Juventus di final yang bergulir di Berlin.

Trofi tersebut menjadi gelar Liga Champions Barcelona terakhir.

Setahun setelahnya, Lionel Messi mencetak dua gol saat Barcelona menang 2-0 saat bertandang ke Arsenal pada babak 16 besar. 

Baca juga: Napoli Vs Barcelona, Rangkuman Aksi Lionel Messi di Rumah Diego Maradona

Barca melaju ke perempat final setelah menang 5-1 secara agregat. Namun, mereka dihentikan oleh Atletico Madrid dengan Barca buntu di laga leg kedua yang bergulir di Madrid.

Pada 2016-2017, Barcelona tak berhasil menjebol gawang Paris Saint-Germain saat mereka terkapar 0-4 di Paris.

Akan tetapi, laga ini terkenal dengan Remontada atau kebangkitan pada laga leg kedua ketika Barcelona menang 6-1 di Camp Nou.

Barca lalu dihentikan oleh Juventus di perempat final.

Lionel Messi mencetak gol tunggal Barcelona saat bertandang ke markas Chelsea pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2017-2018 yang membantu Barca melaju dengan agregat 4-1.

Akan tetapi, mereka lalu kalah 0-3 di kandang AS Roma pada leg kedua perempat final dalam laga yang paling terkenal oleh kata-kata legendaris komentator Peter Drury, "Roma has risen from the ruins".

Pada 2018 -2019, Barcelona buntu di kandang Lyon pada babak 16 besar, memanfaatkan gol bunuh diri Luke Shaw saat bertandang ke Manchester United pada babak perempat final, dan gagal menembus gawang Liverpool di Stadion Anfield pada semifinal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com