Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Statistik Deontay Wilder Vs Tyson Fury 2, Dominasi The Gypsy King

Kompas.com - 23/02/2020, 16:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tyson Fury tampil sangat mendominasi ketika mengalahkan Deontay Wilder pada pertarungan perebutan sabuk juara kelas berat WBC, Minggu (23/2/2020).

Hal itu bisa terlihat dari jumlah pukulan yang dilepaskan kedua petinju selama tujuh ronde pertarungan Deontay Wilder vs Tyson Fury 2.

Dikutip dari situs Boxingscene, Tyson Fury melepaskan 267 pukulan (jumlah kombinasi jab dan power punches).

Dari jumlah tersebut, 82 di antaranya dinyatakan masuk sehingga akurasi pukulan Tyson Fury mencapai 31 persen.

Jika dirinci, Fury punya persentase akurasi pukulan terbaik pada ronde ketiga dan ketujuh.

Pada ronde ketiga, Fury memiliki 14 pukulan masuk dari 36 percobaan (39 persen). Adapun ronde ketujuh akurasi pukulan Fury mencapai 40 persen (8/20).

Baca juga: Jatuh Bangun Hidup Tyson Fury Hingga Jadi Juara Tinju Kelas Berat

Ronde ketiga dan ketujuh menjadi sangat krusial untuk kemenangan Fury pada pertarungan kali ini.

Pasalnya Fury berhasil menjatuhkan Wilder pada ronde ketiga berkat pukulan hook kanan.

Pukulan tersebut mengarah tepat ke telinga kiri Wilder yang kemungkinan menybabkan gendang telinga sang petarung pecah hingga mengeluarkan darah.

Akibat cedera itu Wilder kesulitan mengimbangi Fury dan harus menyerah pada ronde ketujuh.

Di sisi lain, Wilder selama tujuh ronde hanya bisa melepaskan 34 pukulan masuk dari 141 percobaan.

Alhasil persentase pukulan Wilder hanya mencapai 24 persen.

Seusai pertarungan, Wilder mengaku kecewa dengan timnya yang melemparkan handuk putih ke dalam ring tanda menyerah.

"Saya sebenarnya bertarung dengan baik. Tapi hal ini sudah terjadi, dan petinju terbaik pada akhirnya menang," kata Wilder.

"Saya ingin melanjutkan pertarungan, tapi tim melempar handuk putih. Saya sebenarnya masih bisa melanjutkan karena saya adalah petarung sejati," ujar Wilder menambahkan.

Baca juga: Menang TKO Atas Wilder, Tyson Fury Nyanyi American Pie di Atas Ring

Hasil pertarungan ini membuat Wilder kehilangan sabuk juara kelas berat versi WBC.

Fury merasa senang bisa merebut sabuk WBC dan juga mengapresiasi usaha yang dilakukan Wilder.

"Saya tahu Wilder adalah seorang petarung, dan dia akan kembali menjadi juara lagi," kata Fury.

"Tapi yang bisa saya katakan sekarang adalah 'Sang Raja telah kembali ke singgasananya'," ujar Fury menambahkan.

Istilah 'raja' dalam pidato kemenangan Fury mengacu kepada julukannya yakni "The Gyspy King".

Kemenangan ini membuat Fury menjadi petinju pertama yang berhasil mengalahkan Wilder.

Rekor tak terkalahkan Wilder kini tercoreng dengan rincian Deontay Wilder (42-1-1, 41 KO).

Sebaliknya, Tyson Fury berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkan. The Gypsy King, julkan Fury, kini punya rekor 30 kemenangan (20 TKO) dan satu kali imbang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com