Hal yang ditekankan Park Hang-seo mengenai kesulitan melatih di Asia Tenggara adalah adanya banyak perbedaan kultur dengan Korea Selatan dalam berbagai aspek.
"Shin Tae-yong adalah saudara yang saya kenal dan saya cintai. Fakta bahwa dia dilirik Indonesia berarti dia memang punya kemampuan," ujar Park Hang-seo.
Baca juga: PSSI Jatuhkan Pilihan, Shin Tae-yong akan Melatih Timnas Indonesia
"Kenyataannya, melatih tim nasional mana pun di Asia Tenggara adalah hal sulit. Itu tak mudah karena ada perbedaan dalam cara berkomunikasi, kebiasaan, dan budaya."
Lebih lanjut, Park Hang-seo mengharapkan agar Shin Tae-yong dapat betah bertugas sebagai nakhoda anyar timnas Indonesia.
"Indonesia adalah negara dengan kultur Islam, jadi tentu saja itu berbeda. Semoga Shin bisa ke tempat yang memang paling cocok untuknya," tutur pelatih yang baru saja menjuarai SEA Games 2019 lalu.
Selain dari kendala budaya di Indonesia, Shin Tae-yong juga tengah dihadapkan dengan target yang ditetapkan PSSI dalam memperbaiki posisi skuad Garuda di peringkat FIFA tahun depan.
Baca juga: Atalanta Vs AC Milan, Zvonimir Boban Minta Penggemar I Rossoneri Bersabar
Indonesia sendiri saat ini berada di peringkat ke-173 ranking FIFA dalam rilis resmi yang dipublikasikan pada 19 Desember lalu..
Pada level Asia Tenggara Indonesia berada di peringkat ketujuh, hanya unggul dari Kamboja, Laos, Brunei Darussalam, dan Timor Leste.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.