Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tottenham, Klub yang Paling Sering Dikalahkan Jose Mourinho

Kompas.com - 20/11/2019, 22:21 WIB
Faishal Raihan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tottenham Hotspur merupakan tim yang paling sering dikalahkan Jose Mourinho sepanjang karier kepelatihannya.

Jose Mourinho memulai karier kepelatihannya di klub negara asalnya, Portugal, yakni Benfica dan Leira, pada 2000-2001.

Satu musim setelahnya, Mourinho membesut FC Porto dan berhasil mempersembahkan trofi Liga Champions 2003-2004.

Sejak itu, nama Mourinho mulai dikenal publik sebagai pelatih jempolan.

Baca juga: Jose Mourinho dan Tottenham, Bisakah Bekerja pada Bursa Transfer?

Mourinho kemudian melanjutkan petualangannya ke beberapa klub top Eropa macam Chelsea, Inter Milan, Real Madrid, dan Manchester United.

Total, sudah 17 trofi berhasil dipersembahkan Mourinho untuk klub-klub yang disebutkan di atas.

Mourinho sempat vakum melatih sejak dipecat Man United pada Desember 2018.

Namun, saat ini pria 56 tahun tersebut resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Tottenham Hotspur.

Baca juga: Alasan Tottenham Yakin Pilih Mourinho sebagai Pengganti Pochettino

Peresmian Mourinho itu hanya berselang beberapa jam setelah pemecatan manajer sebelumnya, Mauricio Pochettino, pada Selasa (19/11/2019) atau Rabu dini hari WIB.

Pelatih yang pernah mempersembahkan treble winner alias tiga gelar untuk Inter Milan itu dikontrak hingga akhir musim 2022-2023.

Ada hal unik di balik penunjukkan Mourinho sebagai arsitek anyar Harry Kane dkk.

Ternyata, Mourinho adalah pelatih yang paling hobi mengalahkan Tottenham.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Transfermarkt dan Opta Joe, Tottenham adalah klub yang paling sering dikalahkan Mourinho.

Baca juga: Jadi Pelatih Baru Spurs, Ini Jadwal Mourinho Melawan Chelsea dan MU

Sepanjang karier kepelatihannya, Mourinho sudah menaklukkan Tottenham sebanyak 13 kali dalam 22 perjumpaan. Lebih banyak dibandingkan tim-tim lainnya. 

Liverpool ada di peringkat kedua dengan 12 kekalahan dari Mourinho.

Namun, catatan kekalahan Tottenham itu dipastikan tidak akan bertambah, setidaknya untuk empat musim ke depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com