Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fuzhou China Open 2019, Gregoria Lolos ke Babak Kedua

Kompas.com - 05/11/2019, 10:11 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, melewati rintangan pertama turnamen bulu tangkis Fuzhou China Open 2019. Dia menyingkirkan pemain Amerika Serikat, Zhang Beiwen.

Dalam duel babak pertama di Haixia Olympic Sport Center, Fuzhou, China, Selasa (5/11/2019), Gregoria menang rubber game 22-20, 19-21, 21-17 dalam durasi 52 menit.

Hasil ini tak hanya membuat Gregoria lolos ke babak kedua turnamen level Super 750 tersebut. Dia pun unggul 2-1 dalam rekor pertemuan dengan pemain nomor 14 dunia tersebut, setelah kalah dalam pertemuan terakhir pada China Open Super 1.000, 17 September 2019.

Baca juga: Fuzhou China Open 2019, Ahsan/Hendra Targetkan Tembus Semifinal

Lawan berat menanti Gregoria pada babak kedua. Dia akan bertemu pemenang antara unggulan utama dari Taiwan, Tai Tzu Ying, dengan peraih medali emas Olimpiade Rio 2016, Carolina Marin (Spanyol).

Rekor pertemuan Gregoria dengan Tai Tzu Ying adalah 4-0 untuk peraih medali emas Asian Games 2018 tersebut. Sedangkan dengan Carolina Marin, Gregoria kalah dalam satu-satunya pertemuan mereka pada Malaysia Open 2018.

Indonesia masih memiliki satu tunggal putri yang baru akan bertanding. Fitriani akan berhadapan dengan pemain Thailand, Nitchaon Jindapol, yang dikalahkannya pada Thailand Masters 2019.

Jalannya pertandingan

Gregoria mengawali gim pertama dengan bagus. Dia lebih dominan dalam pengumpulan poin,

Meskipun demikian, Zhang Beiwen sempat menyalip perolehan poin Gregoria yang tertahanan di angka 12 setelah unggul 12-9. Zhang membalikkan keadaan menjadi 13-12.

Namun setelah itu, Gregoria bangkit dan kembali memimpin 16-13, sebelum Zhang Beiwen lebih dulu meraih game point 20-19.

Gregoria bisa mengatasi keadaan. Dia justru memenangi gim tersebut dengan skor 22-20 setelah merebut tiga angka secara beruntun.

Baca juga: Fuzhou China Open, Tekad Pelatih Maksimalkan Kemampuan Della/Rizki

Gim kedua, Gregoria tetap tampil apik. Terbukti, dia terus memimpin perolehan angka hingga unggul jauh 12-7.

Mantan juara Kejuaraan Dunia Junior ini terus berada di depan dan memimpin 17-14. Akan tetapi, dia tertahan di angka tersebut karena Zhang Beiwen bisa menyusul dan balik memimpin hingga menang 21-19.

Pada gim ketiga yang menjadi penentu, Gregoria bermain jauh lebih baik. Kali ini, dia tak pernah memberikan kesempatan Zhang Beiwen untuk mengejar perolehan poinnya.

Setelah unggul 2-0, Gregoria terus melaju dan memimpin 11-8 saat interval. Kemudian, dia kian menjauh dengan keunggulan 15-8, sebelum menang 21-17.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com