Indra Sjafri Harap Ketum PSSI Baru Hasil KLB Konsisten Memimpin

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri,punya harapan pada Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI. 

KLB PSSI digelar pada Sabtu (2/11/2019) mulai pagi di Jakarta. 

Indra Sjafri punya harapan tersendiri dari Kongres PSSI hari ini.

Dia berharap Ketua Umum PSSI yang baru punya konsistensi dalam memimpin sehingga bisa fokus memperbaiki sepak bola Tanah Air.

Seperti diketahui, PSSI akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) pada Sabtu (02/11/2019) di Hotel Shangri La, Jakarta Pusat.

Selain untuk menentukan Ketua Umum baru, kongres PSSI juga akan menghasilkan wakil ketua umum, 12 anggota komite eksekutif (Exco) serta satu sekretaris jenderal.

Menanggapi hal ini, Indra Sjfari berharap kongres berjalan lancar sehingga melahirkan jajaran pengurus PSSI yang terbaik.

"Siapa pun yang terpilih nanti harus konsisten dalam empat tahun ke depan mengabdi ke PSSI," kata Indra Sjafri dikutip dari BolaSport.com

"Kalau sudah masuk ke PSSI, dia harus mencurahkan semuanya untuk PSSI. Masalah di PSSI banyak sekali yang harus diselesaikan. Lebih banyak dari masalah di instansi lain," ujar Indra Sjafri menambahkan.

Baca juga: Kongres PSSI, Akhiri Lingkaran Setan atau Bakal Sama Saja?

Untuk posisi ketua umum, 10 orang akan bertarung meraih suara voters agar bisa terpilih.

Sepuluh orang tersebut adalah Fary Djemy Francis, Vijaya Fitriyasa, Yesayas Octavianus, Rahim Soekasah, Arief Putra Wicaksono, Aven Hinelo, Benny Erwin, Bernard Limbong, Sarman El Hakim, Mochammad Iriawan.

Sebelumnya terdapat 11 calon Ketum, namun di saat terakhir Ketua DPD RI, La Nyalla Mattalitti, mengundurkan diri.

Dari 10 calon ketua umum, 9 orang udah menyampaikan vii dan misi dalam diskusi "Mencari Ketua Umum PSI Ideal", Rabu (30/10/2019).

Mochammad Iriawan menjadi satu-satunya caketum yang tidak hadir pada acara yang diselenggarakan Seksi Waratawan Olahraga Persatuan Wartawan Indonesia Pusuat dan PSSI Pers itu.

Baca juga: Kemenpora Terbitkan Surat Rekomedasi Kongres PSSI

Meski tidak hadir karena berhalangan, pria yang akrab disapa Iwan Bule saat ini menjadi kandidat terkuat.