Galatasaray Vs Real Madrid, Nasib Zidane di Kursi Kepelatihan

KOMPAS.com – Laga melawan Galatasaray bakal menentukan nasib Zinedine Zidane di kursi kepelatihan Real Madrid.

Pertandingan antara Real Madrid yang bertamu ke markas Galatasaray akan digelar di Stadion Turk Telecom Arena pada hari Rabu (23/10/2019) pukul 02.00 WIB.

Laga tersebut bakal jadi penentuan status Zidane di bersama Los Blancos lantaran klub sudah mempersiapkan calon pengganti andai mereka terpeleset di kota Istanbul.

Kondisi tersebut ditambah Real Madrid baru saja menelan kekalahan dalam lanjutan pertandingan Liga Spanyol pekan ke-8 usai dipaksa menyerah 0-1 dari Real Mallorca.

Baca juga: Sebagian Suporter Real Madrid Ingin Zidane Diganti dengan Mourinho

Hasil tersebut memaksa Real Madrid menyerahkan singgasana Liga Spanyol kepada rival abadi mereka, Barcelona yang menang telak 3-0 atas Eibar satu hari sebelumnya.

Tekanan mulai meningkat kepada sang pelatih, Zinedine Zidane, yang diharapkan membawa perbaikan dan perubahan dalam diri Real Madrid.

Risiko kehilangan pekerjaan sebagai pelatih Los Blancos bakal menimpa Zinedine Zidane berkaca dari hasil matchday ketiga Liga Champions musim ini.

Kekalahan telak dari Paris Saint-Germain pada laga perdana disusul hasil imbang melawan Club Brugge pada matchday kedua dinilai membuat posisi Madrid tidak diuntungkan.

Baca juga: Jadwal Liga Champions, Malam Ini Juventus, Real Madrid, dan Man City Tanding

Dilansir BolaSport dari Mundo Deportivo (22/10/2019), kekalahan dari Galatasaray bakal menjadi penghakiman bagi Zidane dan klub pun telah membidik dua pelatih sebagai penggantinya.

Dua kandidat pengganti Zinedine Zidane tersebut adalah Jose Mourinho dan Massimiliano Allegri.

Jose Mourinho masih menganggur setelah didepak dari pelatih Manchester United pada Desember 2018 lalu.

Pelatih asal Portugal tersebut bukanlah sosok asing bagi Los Blancos mengingat ia pernah bekerja di Santiago Bernabeu pada 2010-2013.

Baca juga: Galatasaray Vs Real Madrid, Tak Ada Gareth Bale dan Luka Modric

Selama tiga musim melatih Madrid, Mourinho sukses memberikan satu gelar Liga Spanyol dan satu gelar Piala Super Spanyol.

Sementara itu Massimiliano Allegri juga menganggur setelah memutuskan mundur dari jabatannya sebagai pelatih Juventus akhir musim lalu.

Massimiliano Allegri sejatinya dikenal sebagai pelatih sukses di Italia bersama AC Milan dan Juventus.

????? Diario de Champions
???????? Día 1: Istambul #RMUCL | #HalaMadrid pic.twitter.com/HWFNdrWrbh

— Real Madrid C.F.? (@realmadrid) October 21, 2019

Pelatih asal Italia itu menjadi sosok yang membawakan scudetto kedelapan beruntun bagi Juventus pada musim lalu.

Baik Mourinho dan Allegri dapat menjadi pilihan ideal sebagai penerus Zidane di Madrid andai klub ibukota Spanyol tersebut gagal bersaing musim ini.

Keduanya pun juga santer dikabarkan menjadi dua kandidat kuat pelatih anyar dua klub asal Inggris yakni Tottenham Hotspur dan Manchester United. (Bonifasius Anggit Putra Pratama)