Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

358 Peserta Lolos Screening Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis Surabaya

Kompas.com - 20/10/2019, 21:59 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

KOMPAS.com - Hari pertama Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 seri Surabaya telah usai digelar pada Minggu (20/10/2019).

Antusiasme peserta sudah terlihat sejak hari pembuka ajang pencarian bakat bulu tangkis tersebut.

Mereka datang dari berbagai kabupaten/kota di Tanah Air untuk menjajal kemampuan di GOR Sudirman, Surabaya, Jawa Timur.

Adapun ajang pencarian bibit-bibit pemain bulu tangkis calon juara dunia ini terbagi dalam dua kelompok usia, yakni U-11 (di bawah usia 11 tahun) dan U-13 (di bawah usia 13 tahun), baik putra maupun putri.

Baca juga: Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 Seri Surabaya Resmi Dibuka

Pada hari pertama, digelar Tahap Screening, yakni peserta, yang di Surabaya ini totalnya mencapai 815 orang, bertanding berdasarkan kategori usia masing-masing dalam durasi sekitar 10 menit.

Dari Tahap Screening yang berakhir pada Minggu (20/10/2019) petang, Tim Pencari Bakat PB Djarum meloloskan 358 peserta, yang terdiri dari 128 peserta di kelompok usia U-11 Putra, 43 peserta (U-11 Putri), 123 peserta (U-13 Putra), dan 64 peserta (U-13 Putri).

Selama waktu pertandingan itu, Tim Pencari Bakat PB Djarum, yang dipimpin legenda bulu tangkis Indonesia, Christian Hadinata, melakukan seleksi peserta yang berhak melaju ke Tahap Turnamen.

Selain Christian, para legenda bulu tangkis Indonesia serta tim pelatih PB Djarum yang termasuk dalam Tim Pencari Bakat, terdiri dari Sigit Budiarto, Hastomo Arbi, Luluk Hadiyanto, Alvent Yulianto, Denny Kantono, Fung Permadi, Liliyana Natsir, Engga Setiawan, Yudha Wiratama, Reni, Juniar Setioko Tenggono, Ronald Sanduan, dan Imam Tohari.

Baca juga: Audisi Diikuti 815 Peserta, Tim Pencari Bakat Siap Temukan Pahlawan Bulu Tangkis di Surabaya

Sigit Budiarto, anggota Tim Pencari Bakat, yang juga pelatih khusus sektor ganda di PB Djarum, menyoroti peningkatan kualitas permainan yang disuguhkan ratusan pemain bulu tangkis muda ini.

"Saya yakin atlet-atlet ini memantau perkembangan Audisi Umum, sejak digelar di Bandung dan Purwokerto. Mereka mengamati lalu mempersiapkan diri dan berlatih giat, jelang Audisi Umum di Surabaya ini," katanya.

Pasangan Candra Wijaya yang berhasil meraih gelar juara dunia tahun 1997 dan juara All England tahun 2003 ini memiliki kriteria khusus dalam pencarian bakat-bakat di Audisi Umum di Surabaya.

Legenda bulutangkis Indonesia, Sigit Budiarto, saat mengumumkan hasil Tahap Screening Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis 2019 di GOR Sudirman, Surabaya, Minggu (20/10) siang. Sebanyak 815 peserta putra dan putri mengikuti Audisi Umum yang digelar pada 20-22 Oktober 2019/Dok. PB Djarum Legenda bulutangkis Indonesia, Sigit Budiarto, saat mengumumkan hasil Tahap Screening Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis 2019 di GOR Sudirman, Surabaya, Minggu (20/10) siang. Sebanyak 815 peserta putra dan putri mengikuti Audisi Umum yang digelar pada 20-22 Oktober 2019/

"Yang saya amati secara spesifik adalah skill, kecepatan, kelincahan, dan kecerdasan. Ketika empat hal ini saya temukan, tak sulit bagi sang anak untuk lolos ke Final Audisi nanti di Kudus," kata Sigit.

Pada Audisi Umum Djarum Bulu Tangkis 2019 di Surabaya, jumlah peserta asal Jatim mendominasi dengan capaian angka 750 atlet.

Baca juga: Audisi PB Djarum 2019 Purwokerto Usai, 26 Peserta Raih Super Tiket

Lima teratas kabupaten/kota di Jatim yang tercatat sebagai pemasok calon atlet PB Djarum, yakni 131 atlet asal Kabupaten Sidoarjo, Kota Surabaya (75), Kabupaten Mojokerto (55), Kabupaten Malang (47), dan Kabupaten Gresik (43).

Kesempatan meraih beasiswa bulu tangkis di Surabaya ini juga digunakan para peserta dari luar Pulau Jawa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Liga Inggris
Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Liga Inggris
Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Bundesliga
Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com