Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Lolos Caketum PSSI, CEO Nine Sport Bakal Ajukan Pertanyaan

Kompas.com - 11/10/2019, 17:37 WIB
Mochamad Sadheli ,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Nama CEO Nine Sport Inc, Arif Putra Wicaksono, tidak tercatat sebagai calon ketua umum PSSI periode 2019-2023 yang lolos verifikasi.

Pengumuman tersebut disampaikan oleh Komite Pemilihan (KP) PSSI pada Kamis (10/10/2019).

Hasilnya, dari 11 nama yang mendaftar sebagai calon Ketum PSSI, terdapat tiga nama tidak lolos verifikasi.

Tak cuma Arif Putra Wicaksono. Sarman El Hakim dan Yesyasa Oktavianus juga tak lolos tahapan tersebut.

Namun, ketiganya masih memiliki kesempatan untuk melakukan banding dalam tenggang waktu 16-18 Oktober 2019.

Baca juga: Koordinator Save Our Soccer: Statuta PSSI Hambat Munculnya Tokoh Baru

Dilansir dari BolaSport.com, Arif Wicaksono tidak tahu apa yang membuatnya tak lolos untuk maju menjadi pemimpin federasi sepak bola Indonesia itu.

Lebih lanjut, Arif Wicaksono memprediksi, ia tidak lolos verifikasi karena masalah statuta PSSI yang tercantum dalam pasal 38 ayat 4.

Di sana dikatakan bahwa setiap calon minimal harus lima tahun berkecimbung di koridor PSSI.

Padahal, Arif Wicaksono merasa bahwa ia sudah memenuhi persyaratan itu.

Katanya, sejak 2013 ia sudah berada dalam koridor PSSI ketika membawa klub-klub Indonesia beruji coba dengan tim luar negeri.

Baca juga: Daftar Calon Ketum, Waketum, dan Exco PSSI yang Lolos Verifikasi

Pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia di Spanyol juga berkat buah tangannya.

"Kalau menurut KBBI, koridor yang saya maksud itu berada di ruang lingkup PSSI. Sejak 2013, saya sudah mengurusi sepak bola Indonesia di bawah naungan PSSI," ujar Arif.

"Seperti TC timnas U-19 Indonesia ke Spanyol, TC Mitra Kukar ke Spanyol, mendatangkan klub-klub luar negeri untuk beruji coba bersama Persija dan Arema FC," lanjutnya.

"Lalu, saya juga pernah membantu kerja sama Bali United. Sampai sekarang, itu saya lakukan. Mungkin itu yang akan saya tanyakan nanti," tutur Arif Wicaksono.

Kesempatan banding tidak dia sia-siakan demi komitmennya untuk membangun sepak bola Indonesia lebih maju.

Baca juga: Alternatif PSSI Andai Gagal jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

"Saya bersama Kang Jalu (sapaan akrab Doni Setiabudi) akan ke Kantor PSSI untuk bertemu KP," kata Arif Wicaksono.

"Saya mau menanyakan apa yang membuat saya tidak lolos verifikasi," ucap pria berkacamata itu.

Sebagai informasi, Arif Wicaksono maju bersama wakilnya, Doni Setiabudi.

Nama Doni juga tak lolos sebagai wakil calon ketum PSSI periode 2019-2023. (Mochamad Hary Prasetya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com