Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fadia/Ribka Tak Menyangka Bisa Juara Indonesia Masters 2019

Kompas.com - 06/10/2019, 21:34 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com – Pasangan ganda putri Indonesia, Siti Fadia Silva/Ribka Sugiarto, meraih gelar turnamen Indonesia Masters 2019 yang berlangsung di GOR Ken Arok Kota Malang, Jawa Timur.

Pasangan muda tersebut memenangi turnamen level Super 100 tersebut setelah mengalahkan rekan senegaranya, Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris, dengan straight game 23-21, 21-15.

Pertandingan tersebut juga menjadi penutup Indonesia Masters 2019.

Kedua pasangan mampu memberikan hiburan karena menampilkan permainan sengit sepanjagn gim pertama.

Baca juga: Indonesia Masters 2019, Adnan/Mychelle Hanya Jadi Runner-up

Pada gim kedua, kesalahan sendiri yang kerap dilakukan Rizki/Della mereka mereka menyerah dari juniornya di Pelatnas PBSI tersebut.

Ini menjadi satu-satunya gelar yang diraih Indonesia dalam turnamen tersebut.

China menjadi juara umum event ini. Negeri Tirai Bambu tersebut memborong empat gelar dari sektor tunggal putra, tunggal putri, ganda putra dan ganda campuran.

“Perjalanan Yuzu di Malang ini berjalan baik, lancar dan sukses. Namun secara prestasi terjadi penurunan dibanding tahun lalu karena Indonesia meraih dua gelar, di tunggal putra dan ganda campuran,” ujar Ketua Pelaksana Indonesia Masters 2019, Achmad Budiharto.

Sementara itu, Ribka dan Fadia mengakui senang dengan hasil yang mereka capai. Ribka mengaku tidak menyangka bisa mendapatkan hasil juara.

“Saya nggak nyangka sebenarnya. Dari awal saya bilang ke Fadia, sudah nothing to lose saja. Nggak usah mikir menang kalah. Yang penting usaha dan berdoa,” ujarnya.

Baca juga: Indonesia Masters 2019 - Baru Berduet 3 Bulan, Fadia/Ribka Sudah Juara

Menurutnya, menjadi juara mereka tidak memiliki firasat. Hanya saja, Ribka mengakui, bila semalam sebelum final dia bermimpi.

Dengan candaan dia menyebutkan, mimpi mamanya hilang.

“Saya mimpi apa ya, mimpiin mama hilang. Ternyata dapat rezeki,” papar dia.

Bahkan, mereka juga semakin tidak menduga, karena yang dikalahkan adalah seniornya di Pelatnas PBSI.

“Nggak nyangka bisa ngalahin senior sendiri,” sambung Fadia.

Namun, hasil juara ini berkat kerja keras mereka 2-3 bulan terakhir.

Sebab, sejak dipasangkan mereka juga kerap menambah porsi latihan.

“Kami lebih dari yang lain latihannya. Selain itu, dengar pelatih, untuk memperbaiki kekurangan kami. Sementara yang jadi kelebihan kami pun harus ditambah,” kata dia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com