Persipura Vs PSM, Boaz Minta Maaf karena Tekel Brutal kepada Evans

KOMPAS.com - Kapten Persipura Jayapura, Boaz Solossa, menyampaikan permintaan maaf terkait tekel keras yang ia lakukan kepada bek PSM Makassar, Aaron Evans.

Nama Boaz Solossa menjadi perbincangan seusai laga Persipura Jayapura vs PSM Makassar pada pekan ke-21 Liga 1 2019, Jumat (27/9/2019).

Laga yang berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, itu dimenangi oleh Persipura Jayapura dengan skor akhir 3-1.

Namun, yang menjadi sorotan dalam laga tersebut bukan hasil akhir pertandingan.

Baca juga: Persipura Jayapura Vs PSM Makassar, Kalezic Bantah Telat Mainkan Ezra

Tekel keras yang dilakukan Boaz Solossa kepada bek PSM Makassar, Aaron Evans, lebih menyita perhatian.

Pada Sabtu (28/9/2019), Evans mengunggah cuplikan video tekel keras Boaz kepada dirinya lewat media sosial Instagram.

Dalam keterangan unggahan tersebut, Evans juga mengkritik wasit Musthofa Umarella yang hanya memberikan kartu kuning kepada Boaz.

Menurut Evans, pelanggaran yang dilakukan oleh Boaz layak mendapat kartu merah karena tergolong tekel yang brutal.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

I don’t usually like to speak but ~ ~ Someone explain to me how a referee can not give a red card for this tackle? Referees in indonesia really need to start to take care of the players on the field. Where is the safety for players in indonesia? There is absolutely no protection for players at all. It’s disgraceful. I’m lucky to get away from this tackle and still be able to walk and the opposition player only got a yellow card for this ???????? Absolutely disgraceful. Things needs to change fast and referees need to start to take responsibility and need to start to protect football players on the field... Enough is enough. I’m all for strong tackles and physical play but this is ridiculous and not professional

A post shared by Aaron Evans (@aaronevans__) on Sep 27, 2019 at 9:07pm PDT

Unggahan tersebut juga mendapat perhatian dari sesama pesepak bola yang pernah atau sedang merumput di Indonesia.

Stefano Lilipaly, Greg Nwokolo, Aleksandar Rakic, dan Nick van der Velden menyampaikan simpatinya kepada Evans dengan meninggalkan komentar dalam unggahan tersebut.

Dua rekan Evans di PSM, Marc Klok dan Eero Markkanen, juga memberikan komentar pada video yang ia unggah.

Semua pesepak bola itu ngeri dengan tekel dengan kaki terangkat tinggi yang diluncurkan oleh Boaz kepada Evans.

Sadar aksinya mendapat sorotan, Boaz memberikan klarifikasi juga melalui media sosial Instagram.

Baca juga: Persipura Jayapura Vs PSM Makassar, Juku Eja Klaim Tampil Lebih Dominan

Kapten Persipura itu telah mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada Evans secara terbuka.

Boaz juga sudah menghubungi Evans secara langsung melalui bantuan rekannya di PSM Makassar.

"Selamat siang buat semua, saya Boaz Solossa secara pribadi meminta maaf atas kejadian kemarin pada pertandingan melawan PSM," tulis Boaz Solossa.

"Apa yang saya lakukan memang salah dan fatal. Dan dari hati yang paling dalam saya secara pribadi sudah meminta maaf kepada Evans secara langsung di lapangan."

Boaz juga meminta maaf kepada semua ofisial PSM, CEO PT PSM Munafri Arifuddin, hingga seluruh suporter PSM yang datang di stadion.

"Saya secara pribadi sudah telepon Evans melalui Rizky Pellu dan meminta maaf atas apa yang saya lakukan. Sekian dan terima kasih. Selamat siang buat kita semua, Ewako PSM," tulisnya menambahkan.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Boaz Solossa (@boazsolossa) on Sep 28, 2019 at 11:00pm PDT

Beruntung tekel brutal tersebut tak sampai membuat Evans mengalami cedera parah.

Bek asal Australia itu masih bisa tampil penuh selama 90 menit pada laga tersebut, meski pertahanannya harus tiga kali dibobol tim Mutiara Hitam. (Taufan Bara Mukti)