Pebulu tangkis nomor satu dunia dari Jepang itu naik ke podium kampiun setelah mengalahkan sang juara bertahan, Chou Tien Chen (Taiwan).
Momota menang secara straight game atas Chou dengan skor 21-19, 21-17.
Berbeda dengan Momota yang lagi-lagi menjadi juara, pemain tunggal putri asal China, He Bingjiao, justru baru kembali ke podium kampiun sejak tahun 2016.
He balik ke jalur juara setelah melakukan comeback untuk menundukkan wakil Thailand, Ratchanok Intanon, melalui duel tiga gim dengan skor 18-21, 24-22, 21-17.
Kegagalan Thailand pada nomor tunggal putri ini kemudian dibayar dengan kemenangan pasangan ganda campuran, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
Baca juga: Korea Open 2019, Fokus Marcus/Kevin Belum Optimal
Datang ke Korea Open 2019 sebagai unggulan keempat, Puavaranukroh/Taerattanachai mampu membuktikan bahwa kali ini mereka lebih baik dari pasangan nomor satu dunia asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
Dalam tempo 34 menit, Puavaranukroh/Taerattanachai mengalahkan Zheng/Huang dengan skor 21-14, 21-13. (Delia Mustikasari).
Berikut hasil lengkap laga final Korea Open 2019:
WD - Kim So-yeong/Kong Hee-yong (8/KOR) vs Lee So-hee/Shin Seung-chan (6/KOR) 13-21, 21-19, 21-17
MD - Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (6/IDN) vs Takeshi Kamura Keigo Sonoda (4/JPN) 21-16, 21-17
MS - Kento Momota (1/JPN) vs Chou Tien Chen (2/TPE) 21-19, 21-17
WS - He Bingjiao (7/CHN) vs Ratchanok Intanon (6/CHN) 18-21, 24-22, 21-17
XD - Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (4/THA) vs Zheng Siwei/Huang Yaqiong (1/CHN) 21-14, 21-13
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.