Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Catatan Menarik Jelang Big Match Arsenal Vs Tottenham

Kompas.com - 31/08/2019, 19:00 WIB
Firzie A. Idris,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Partai Super Sunday Liga Inggris akan mempertemukan dua rival London Utara, Arsenal versus Tottenham Hotspur pada Minggu (1/9/2019).

Kedua tetangga tersebut datang ke laga derbi London Utara ini dengan catatan minor mereka masing-masing pada akhir pekan lalu.

Arsenal kehilangan rekor 100 persen kemenangan musim ini setelah menderita kekalahan 1-3 saat bertandang ke Liverpool.

Sementara, Tottenham harus mengakui keunggulan 1-0 Newcastle United di kandang mereka sendiri.

Baca Juga: Piala Dunia Basket 2019 - 5 Tim yang Bisa Eksploitasi Kelemahan Amerika Serikat

Secara historis, duel Arsenal kontra Tottenham merupakan partai dengan skor besar di Liga Inggris.

Berikut adalah beberapa catatan menarik dari duel keduanya.

2009 - Terakhir kali partai Arsenal dan Tottenham berakhir tanpa gol adalah pada ajang Liga Inggris, 8 Februari 2009.

Ketika itu, kedua kubu harus puas dengan skor 0-0 walau Arsenal bermain dengan 10 pemain sejak Emmanuel Eboue mendapat kartu merah dari wasit Mike Dean pada babak pertama.

Namun, segera setelah partai di White Hart Lane itu, gebrakan langsung terjadi dengan kedua rival bermain 4-4 disusul oleh kemenangan 5-1 Tottenham atas Arsenal.

Skor besar lain yang terjadi antara kedua kubu adalah pada tahun kalendar 2012 ketika The Gunners dua kali menang 5-2 atas Spurs.

Baca Juga: Berita Liga Inggris - Arsenal Vs Tottenham dan Semarak Laga di London!

13 - Kesempatan mencetak gol bagi tim lawan Arsenal yang datang dari sundulan musim ini. Mereka juga telah memberi lawan-lawan mereka 18 kesempatan dari bola mati.

Kedua statistik tersebut adalah yang terburuk dari tim-tim lain di Premier League musim ini dan menunjukkan betapa rentan pasukan Unai Emery dari udara dan juga secara disiplin permainan.

11 - Nicolas Pepe mungkin belum mencatatkan gol atau assist musim ini. Akan tetapi, penyerang pemecah rekor transfer Arsenal tersebut sangat piawai dengan kemampuan dribel bolanya. Ia telah melakukan 11 dribel sukses dari tiga pertandingan awal musim.

Nicolas Pepe bahkan melakukan nutmeg terhadap pemain lawan pada laga pertamanya bersama Arsenal, yakni saat pasukan Unai Emery menang 2-1 atas Burnley pada partai kedua musim.

4 - Harry Kane hanya dapat mencetak 4 gol dari 11 pertandingan kontra tim-tim Big Six Premier League, berbanding 13 saat menghadapi klub-klub Liga Inggris lain, sepanjang musim 2018-2019.

Empat gol Harry Kane datang kontra Manchester United (1), Chelsea (1), Arsenal (2). Performa Spurs kontra para rival papan atas memang kurang mumpuni musim lalu dengan menderita 7 kekalahan dari 12 laga lawan tim-tim enam besar klasemen.

Baca Juga: Airbag Terbuka 150 Milidetik Sebelum Crash, Andrea Dovizioso Selamat dari Maut di Silverstone

15 - Jumlah gol Pierre-Emerick Aubameyang dan Harry Kane, masing-masing kontra Tottenham dan Arsenal. Kendati mandul kontra tim-tim papan atas, musim lalu Harry Kane tetap dapat mencetak dua gol kontra Arsenal.

Dwigol tersebut adalah bagian dari 9 yang ia koleksi kontra The Gunners. Hanya Emmanuel Adebayor dan Bobby Smith (10) yang mencatatkan lebih banyak gol di derbi London Utara.

Sementara, Pierre-Emerick Aubameyang mengoleksi 6 gol dari 8 penampilan sepanjang kariernya kontra Tottenham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com