Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menpora Buka Santripreneur

Kompas.com - 22/08/2019, 13:03 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

DENPASAR, Kompas.com - Kemeriahan Opening Ceremony Santripreneur lintas agama dibuka langsung oleh menteri pemuda dan olahraga Bapak Dr. Imam Nahrawi beserta jajarannya, Kedatangannya bersama dengan Anggota DPR RI Maman Imanulhak dan daerah provinsi Bali saat di awal acara disambut dengan pengalungan bunga oleh direktur diagnosa institute Andi Fajar Asti M.Pd, M.Si

Selanjutnya dengan diiringi oleh penari tari legong, para tamu undangan berjalan memasuki ruang opening ceremony Santripreneur Lintas Agama 2019.

Dalam sambutannya, Fajar selaku ketua pelaksana yang sekaligus direktur diagnosa institute melaporkan bahwa pada perkembangan saat ini posisi santri berpengaruh pesat dalam membangun perekonomian bangsa melalui usaha-usaha yang dibangun di kawasan pesantren maupun paska mereka lulus sebagai alumni santri. Terdapat beberapa kategori yang telah ditetapkan oleh panitia mulai dari kuliner, fashion sampai produk inovasi berbentuk aplikasi dan start up.

Selanjutnya tidak hanya bazar, peserta yang terdiri dari berbagai santri dari lintas agama. Karena Fajar meyakini dan menjelaskan kepada seluruh audien bahwa tidak hanya Islam yang memiliki konsep pendidikan berbasis pesantren, namun Hindu, Budha, Protestan, Katolik dan Konghucu pun mengaplikasikan konsep pondok dan santri.

Sedangkan menteri Imam Nahrawi menyampaikan bahwa semua kalangan harus mendorong siapapun untuk menjadi entrepreneur. Ia berkeyakinan bahwa banyak ladang dakwah yang bisa dijadikan ladang pengabdian untuk santri terutama di dalam bisnis dan usaha.

“Santri harus berani berinovasi setiap saat dan di mana pun berpijak pemuda tidak boleh hanya dijadikan komoditi/target pasar, namun harus berani bersaing sebagai produsen berbagai produk yang dapat dikembangkan menjadi unggul, besar dan maju”.

Pada sambutannya bapak menteri pemuda dan olahraga juga menyampaikan bahwa hadirnya pengurus Himpunan pengusaha mudah indonesia nantinya untuk mengisi didalam diskusi tidak hanya memberikan inspirasi tapi juga bisa menambah koneksi bisnis dari para peserta.

Sambutan terakhir oleh bapak Maman Imanulhak menyampaikan pentingnya menjaga konektivitas dengan pengusaha muda Indonesia dan juga beliau berharap para peserta mampu memanfaatkan dengan baik are Revolusi Industri 4.0 seperti sekarang ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com