Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stadion Bukit Jalil Hanya Digunakan untuk Timnas Malaysia

Kompas.com - 16/08/2019, 16:20 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, kini resmi menjadi kandang tetap timnas Malaysia.

Tak boleh ada tim lain selain timnas Malaysia yang boleh berkandang di stadion tersebut.

Kesepakatan itu dicapai melalui penandatanganan memorandum yang diadakan di stadion tersebut, Kamis (15/8/2019).

Acara tersebut dihadiri Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Dato Hamidin Amin dan Ketua Dewan Stadion Malaysia (PSM) Tan Sri Tony Fernandes.

Hadir pula Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Syed Saddiq Syed Abdul Rahman.

Baca juga: Timnas Indonesia Bertemu Malaysia pada Semifinal Piala AFF U-18

Dengan demikian, timnas Malaysia dipastikan akan berkandang di Bukit Jalil selama Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia dan Piala Asia 2023.

Bukit Jalil juga dipastikan jadi kandang timnas Malaysia pada Piala AFF 2020.

Baca juga: Seandainya Antusiasme Penonton Timnas di GBK Seperti Persija Vs Persib

Memorandum ini juga dapat diperpanjang hingga dua tahun lagi, dimulai pada 1 Januari 2021 hingga 31 Desember 2022, dengan kesepakatan bersama.

PSM berencana meningkatkan kualitas pelayanan di stadion, seperti menerapkan penjualan tiket pertandingan online secara keseluruhan dan penomoran kursi.

Kedua rencana ini ditargetkan bisa terealisasi pada 10 September, ketika Malaysia menjamu UEA dalam laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Menurut FAM, kerja sama yang mereka lakukan dengan PSM adalah kerja sama yang diprakarsai oleh mereka.

Hamidin menyatakan, Bukit Jalil adalah stadion yang juga memiliki tingkat kenyamanan yang baik bagi para penonton, ditandai dengan ketersediaan layanan transportasi umum dan kenyamanan di dalam stadion.

"Kami memastikan bahwa 'rumah Harimau Malaya' terletak di stadion yang menakjubkan, modern dan canggih seperti Stadion Nasional," kata Hamidin.

Sementara itu, Tony ingin memastikan bahwa kerja sama dengan FAM stadion tidak digunakan oleh tim lain.

"Kami harus memastikan bahwa lapangan tidak digunakan untuk olahraga lain," kata Tony.

Baca juga: Pertama Sepanjang Sejarah, Timnas Indonesia Akan Berlaga di Papua

"Ada kesalahan saat membiarkan beberapa pertandingan lain dimainkan sebelum pertandingan Kualifikasi Piala Dunia sebelumnya (melawan Timor-Leste)," ujar pengusaha yang juga bos Queens Park Rangers ini.

Bukit Jalil adalah stadion multiguna yang mulai digunakan sejak 1998.

Stadion berkapasitas 87.411 tempat duduk ini awalnya dibangun untuk Commonwealth Games 1998 di Malaysia.

Karena itu, Bukit Jalil juga dilengkapi lintasan atletik.

Selain Bukit Jalil, di Kuala Lumpur juga terdapat stadion lainnya, salah satunya Stadion Kuala Lumpur yang hanya berkapasitas 18.000 tempat duduk.

Stadion Kuala Lumpur rutin digunakan oleh klub-klub yang berlaga di Liga Malaysia, seperti PDRM FA dan Kuala Lumpur FA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com