Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 12 Laga Melatih, Eks Kapten Man City Sudah Pakai 52 Pemain

Kompas.com - 15/08/2019, 07:00 WIB
Firzie A. Idris,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Vincent Kompany melakukan eksperimen besar-besaran dalam kapasitasnya sebagai pelatih-pemain RSC Anderlecht. Mantan kapten Manchester City tersebut sudah memakai 52 pemain dari 12 laga musim ini (9 persahabatan dan 3 laga liga)!

Vincent Kompany tampak ingin melihat semua pemain yang berada di bawah naungan di Anderlecht.

Semua pemain sudah ia coba, mulai dari Nayel Messahtou, gelandang asal Brussels keturunan Chile berusia 16 tahun, sampai mantan rekan setimnya di Manchester City, Samir Nasri, yang kini sudah menginjak usia 32 tahun.

Jumlah itu akan bertambah lagi mengingat Kemar Roofe, penyerang yang baru datang dari Leeds United, masih merawat cedera engkel. 

Baca Juga: Kala Nike Membayar Denda Rp172 Juta Setiap Kali Michael Jordan Turun di NBA

Sementara, Nacer Chadli juga baru tiba setelah dipinjam dari AS Monaco dan ia siap main pada akhir pekan kemarin.

Khusus di laga kompetitif, Vincent Kompany sudah menurunkan 22 pemain hanya dari 3 laga.

Menariknya, pemain tertua di skuad Anderlecht adalah Vincent Kompany sendiri, yang kini telah berusia 33 tahun.

Ia telah bermain total 482 menit musim ini, tertinggi kelima dari skuad Anderlecht sekarang.

Sayang, hasil yang diambil pasukan Vincent Kompany sejauh in imasih belum ideal.

Anderlecht memulai Liga Belgia 2019-2020 dengan kekalahan 1-2 di kandang kontra KV Oostende.

Baca Juga: Berita Liga Inggris - Catatan Sempurna Manchester City Ditantang Tren

Klub elite Belgia yang memang tengah dilanda permasalahan di dalam dan luar lapangan itu juga hanya bermain 0-0 pada dua laga berikutnya, yakni saat bertandang ke Mouscron-Peruwelz dan FC Malinois.

Anderlecht akan bertandang ke markas KV Courtrai pada Sabtu (17/8/2019) dengan harapan besar untuk memperbaiki penampilan klub.

Setelah itu, Si Ungu akan menghadapi laga-laga beruntun kontra tim papan atas Liga Belgia: Genk, Standard Liege, Antwerp, dan Club Bruges hingga akhir September.

Vincent Kompany menandatangani kontrak 3 tahun bersama raksasa Belgia tersebut setelah menghabiskan 11 tahun dan memenangi 4 gelar Premier League di Manchster City.

Kompany kembali ke klub yang ia bela 73 kali dan bawa ke dua gelar juara liga antara 2003 dan 2006. 

Sebuah spanduk raksasa yang ditujukan kepada Kompany dikibarkan para pendukung Anderlecht pada laga kontra KV Oostende.

"Pergi sebagai pangeran, pulang sebagai raja," tulis koreo raksasa tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com