KOMPAS.com - Piala AFF U-15 telah resmi berakhir, Jumat (9/8/2019) kemarin.
Timnas U-15 Malaysia menjadi yang terbaik. Malaysia juara setelah mengalahkan tuan rumah Thailand pada laga final, di Stadion Campus Chonburi, Jumat malam.
Pada laga final, Malaysia menang 2-1 atas tim yang mengalahkan Indonesia di semifinal.
Indonesia sendiri menempati peringkat ketiga setelah menang 3-2 atas Vietnam pada perebutan tempat ketiga lewat adu penalti.
Sepanjang turnamen, timnas U-15 Indonesia belum pernah berjumpa Malaysia.
Baca juga: Timnas U-15 Peringkat 3 Piala AFF U-15, Bima Sakti Berterima Kasih ke PSSI
Pada babak penyisihan, Indonesia tergabung di Grup A, sedangkan Malaysia di Grup B.
Kedua negara sama-sama menjadi juara grup sehingga terhindar bertemu di semifinal.
Pada babak semifinal, Indonesia takluk dari Thailand, sedangkan Malaysia berhasil mengalahkan Vietnam.
Pelatih timnas U-15, Bima Sakti, bersyukur atas pencapaian anak asuhnya pada Piala AFF U-15 kali ini, meski gagal mempertahankan juara.
"Alhamdulillah segala hasil yang kami dapatkan pada turnamen ini harus kami syukuri," kata Bima seusai laga perebutan tempat ketiga melawan Vietnam.
Bima mengapresiasi perjuangan anak asuhnya.
"Kami semua satu kesatuan, pemain, pelatih, para staf dan para suporter semua berandil dalam pencapaian tim dalam turnamen ini. Saya berterima kasih kepada semuanya," ucapnya.
Bima Sakti menambahkan, pencapaian ini tak lepas dari kontribusi PSSI dan klub-klub Liga 1 yang membuatnya menemukan bakat-bakat pemain muda di Indonesia.
"Saya juga sangat berterima kasih kepada PSSI dan klub-klub Liga 1 yang membuat kami menemukan bakat-bakat ini lewat kompetisi Elite Pro Academy," tutur Bima.
Pria 43 tahun tersebut juga tak lupa berterima kasih kepada pihak-pihak yang membantunya membentuk skuad timnas U-15 seperti sekarang.
Baca juga: VIDEO - Cuplikan Pertandingan Piala AFF U-15 Indonesia Vs Vietnam
"Mulai dari sekolah-sekolah sepak bola, para pelatih masa kecil, hingga orang tua para pemain," kata Bima.
Setelah kompetisi Piala AFF U-15 2019, Garuda Muda harus kembali fokus untuk persiapan kompetisi invitasi di Myanmar.
Kompetisi tersebut bertajuk U-16 Boys Elite Football Tournament 2019 yang akan digelar 14-18 Agustus mendatang.
Turnamen tersebut akan diikuti timnas U-15 Montenegro, Korea Selatan, dan Myanmar.
"Tentunya itu akan jadi ajang yang bagus juga untuk anak-anak. Kami harus memanfaatkan sebaik mungkin turnamen ini sebagai bagian dari persiapan menghadapi Kualifikasi Piala Asia," ucap Bima.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.