Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kento Momota Akui Tertekan untuk Juara di Japan Open 2019

Kompas.com - 29/07/2019, 13:00 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebulu tangkis asal Jepang, Kento Momota, mengakui telah melewati tekanan besar untuk meraih gelar juara Japan Open 2019.

Kento Momota menjuarai Japan Open 2019 setelah mengalahkan pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, pada laga final, Minggu (28/7/2019).

Tunggal putra nomor satu dunia itu menundukkan Jonatan Christie dengan skor 21-16, 21-13 setelah bertanding selama 43 menit di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang.

Laga Jonatan vs Kento Momota berlangsung ketat di awal gim pertama.

Saling susul menyusul poin sempat terjadi. Namun, secara perlahan Kento Momota mampu meninggalkan perolehan poin Jojo.

Kento Momota akhirnya mampu menutup gim pertama dengan skor 21-16.

Memasuki gim kedua, Kento Momota semakin tak terbendung. Ia bahkan mampu menutup pertandingan dengan rentang skor yang lebih jauh, 13-21.

Dengan kemenangan ini, rekor pertemuan kedua pebulu tangkis itu menjadi 3-1 untuk keunggulan Kento Momota.

Baca juga: Japan Open 2019, Pelajaran yang Dipetik Praveen/Melati Usai Kalah dalam Laga Final

Kento Momota telah tiga kali mengalahkan Jonatan Christie dalam empat laga terakhir.

Kemenangan di final Japan Open 2019 juga menjadi pembalasan dendam Kento Momota atas kekalahan dari Jonatan Christie pada babak kedua Malaysia Open 2019.

Saat itu, Jojo sukses menyingkirkan Momota dengan skor 22-20, 21-15.

Kento Momota mengakui bahwa perjalanan di Japan Open tahun ini tidak berjalan mudah baginya. 

Dia menilai bahwa permainannya telah dibaca lawan-lawan yang dihadapi di turnamen ini.

Pebulu tangkis berusia 24 tahun itu pun menyatakan bahwa dirinya sempat gugup menghadapi laga final melawan Jonatan Christie kemarin. 

 

"Semua orang sudah mempelajari permainan saya. Terkadang saat saya bermain bagus pun tidak jadi jaminan saya bisa menang," kata Momota seperti dilansir BolaSport.com dari badspi.jp.

Baca juga: Jonatan Petik Pelajaran Berharga Usai Gagal pada Final Japan Open 2019

Bagi Momota tekanan untuk bermain baik di Japan Open terasa berbeda dibanding dengan turnamen lain.

"Hal tersebut adalah kesulitan terbesar saya tahun ini. Saya tidak dalam performa terbaik dan saya gugup sebelum mengikuti Japan Open karena tekanannya berbeda," ujar Momota.

Titel Japan Open 2019 menjadi gelar kelima Kento pada musim ini.

Sebelumnya, Kento Momota sudah berhasil meraih gelar juara di Germany Open, All England, Kejuaraan Asia, dan Singapore Open.  (Rara Ayu Sekar Langit)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com