Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Raih Kemenangan dalam 5 Laga, Djajang Serahkan Nasib ke Manajemen Persebaya

Kompas.com - 29/07/2019, 08:00 WIB
Rahmadhani,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Persebaya Surabaya belum berhasil meraih kemenangan dalam lima laga terakhirnya secara beruntun.

Terbaru, tim berjulukan Bajul Ijo tersebut hanya bermain imbang tanpa gol saat melawan Semen Padang dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion H Agus Salim Padang, Minggu (28/7/2019).

Situasi ini membuat pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, pasrah. Dia menyerahkan nasibnya kepada manajemen tim.

Baca Juga: Klasemen Liga 1 2019, Persebaya Dekati Papan Atas

"Saya serahkan kepada manajemen. Jika manajemen meminta saya untuk berhenti maka saya akan berhenti. Jika tidak, saya akan lanjut saja," ujar Djadjang Nurdjaman, Minggu (28/7/2019), usai melawan Semen Padang.

Hasil tanpa kemenangan dalam lima terakhir bukan hal yang diharapkan oleh Djanur, sapaan sang pelatih.

Dirinya menginginkan setiap laga yang dijalani Persebaya berbuah kemenangan. Tetapi kenyataannya tidak sesuai dengan harapan.

"Setiap pertandingan saya menargetkan dan menginginkan kemenangan. Termasuk pada laga ini (lawan Semen Padang) dan nanti lawan Persipura, " ungkapnya.

Untuk itu, Djanur menargetkan anak asuhnya bisa mengakhiri paceklik kemenangan saat melawan Persipura.

Mantan pelatih Persib Bandung dan PSMS Medan ini akan melakukan evaluasi dan perbaikan untuk persiapan melawan Persipura.

Baca Juga: VIDEO - Cuplikan Pertandingan Liga 1 2019 Semen Padang Vs Persebaya

"Kita mengetahui bahwa melawan Persipura nanti akan menjadi laga yang berat. Namun kami akan berusaha meraih kemenangan, " ungkapnya.

Sementara itu pemain Persebaya, Ruben Sanadi meminta rekan-rekannya untuk memotivasi diri agar bisa meraih kemenangan.

"Setiap laga itu memiliki perbedaan-perbedaan. Saya akan memotivasi diri dan begitu juga pemain lainnya. Yang pastinya tim pelatih akan melakukan evaluasi dan kami akan menjalankan hasil evaluasi itu, " paparnya.

Kompetis Liga 1 2019 masih panjang. Ruben Sanadi menilai Persebaya masih bisa berbenah dan bangkit untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Baca Juga: Semen Padang Vs Persebaya, Tanpa Gol di Haji Agus Salim

"Kami baru menjalankan beberapa pertandingan dan masih banyak lagi pertandingan, " ujarnya.

Dalam lima pertandingan terakhir, Persebaya hanya meraih tiga hasil imbang dan dua kali kalah.

Hasil tersebut tak terlalu membantu mereka dalam persaingan memperebutkan posisi papan atas di klasemen sementara Liga 1 2019.

Kini, Persebaya menempati urutan keenam dengan koleksi 14 poin dari 11 laga yang sudah dilakoni.

Persebaya tertinggal sembilan angka dari PS Tira Persikabo yang memuncaki klasemen dan sudah memainkan 11 pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com