Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakhri Husaini Batasi Pemain Timnas U-19 Gunakan Ponsel

Kompas.com - 19/07/2019, 20:20 WIB
Suci Rahayu,
Tri Indriawati

Tim Redaksi


SIDOARJO, KOMPAS.com - Pelatih Timnas U-19, Fakhri Husaini, rupanya tidak hanya ingin membentuk tim yang tangguh, tapi juga disiplin.

Oleh karena itu, Fakhri ingin para pemain Timnas U-19 memiliki kepribadian yang baik.

Demi mencapai tujuan tersebut, Fakhri menetapkan kedisiplinan yang sangat tinggi untuk anak asuhnya. 

Salah satu kedisiplinan yang harus dipatuhi para pemain Timnas U-19 adalah soal penggunaan media sosial. 

"Ya, memang seperti itu aturannya. Bagi saya, ini [telepon seluler] bisa menjadi lawan paling berat. Karena itu, mereka harus dibatasi. Termasuk untuk akses ke media sosial," ucap Fakhri.

Bukan hanya akses media sosial, secara umum Fakhri juga membatasi pengunaan telepon seluler bagi pemain saat sedang menjalani pemusatan latihan.

Jika bukan karena keperluan mendesak, pemain dilarang membawa telepon seluler di waktu tertentu.

Aturan ini sudah diterapkan oleh Fakhri sejak dia masih melatih di Timnas U-16 Indonesia pada 2018.

Baca juga: Beckham Putra Nugraha, dari SSB ke Persib hingga Kejar Asa di Timnas

Kini, setelah Fakhri melatih Timnas U-19, aturan tersebut masih berlaku. Bahkan, ada beberapa aturan tambahan untuk skuad Garuda Muda.

Fakhri menerapkan jadwal piket pada pemain. Nantinya, pemain yang mendapat jadwal piket akan bertugas untuk menyiapkan keperluan harian tim, termasuk membantu kitman dalam persiapan menjelang laga.

"Jadi bukan hanya sekadar main bola, tapi kami juga melatih pemain agar disiplin, kerja sama bahkan sampai kebersihan. Semua aspek dilatih. Tim pelatih yang mengatur," ucap Sektretaris Timnas U-19, Ricky Riskandi.

Sepintas, rangkaian aturan ketat ala Fakhri tersebut bisa memberatkan bagi pemain. Namun, gelandang Brilian Aldama justru menyambut baik aturan yang sudah ditetapkan.

Baca juga: Semangat Berlipat Penyerang Sayap Timnas U-19 Bermain di Sidoarjo

 

Menurut Brilian, kedisiplinan yang diterapkan sang pelatih sangat bagus untuk membina mental pemain.

"Kalau piket pasti ada manfaat. Di sini, kami semua merasa sama. Jadi, kami tidak merasa ada yang istimewa. Kemarin saya di Inggris [program Garuda Select] juga sama kok. Kami juga ada piket," ucap Brilian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com