Lain lagi dengan pengamat sepak bola Sulawesi Selatan, Syamsuddin Umar, yang juga hadir di kediaman almarhum Ali Baba.
Syamsudin Umar yang juga pernah satu tim dengan Ali Baba di PSM Makassar, mengatakan masih menyimpan banyak kenangan manis dengan Ali.
"Dia (Ali) itu pemain yang pekerja keras. Dia juga sangat disiplin kalau latihan," ucap Syamsuddin Umar.
Yang paling disukai Syamsuddin Umar, menurutnya adalah ketika Ali dituntut untuk menjaga striker lawan.
"Dia pemain belakang yang sangat tangguh. Kalau striker lawan disuruh untuk matikan, dia betul-betul jaga," kenangnya.
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Ali Baba diketahui menderita tumor hati dan kelenjar betih gening sejak 2018.
Meski sampai sekarang belum ada konfirmasi resmi dari pihak keluarga.
Selepas gantung sepatu, ia terdaftar sebagai salah satu dosen Universitas di Makassar, Universitas YPUP.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.