Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persipura Ingin Bangkit di Malang meski Tanpa Pelatih dan Boaz Solossa

Kompas.com - 04/07/2019, 05:41 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Persipura Jayapura dalam kondisi pincang saat melawat ke markas Arema FC. Meskipun demikian, tim berjulukan Mutiara Hitam ini mengusung misi bangkit dari keterpurukan.

Persipura dan Arema FC akan beradu kekuatan pada pekan ketujuh Liga 1 2019 di Stadion Gajayana, Kota Malang, Kamis (4/7/2019).

Namun, raksasa sepak bola Indonesia ini datang dalam keadaan tidak bagus. Pasalnya, Persipura tidak didampingi pelatih kepala dan tanpa sang kapten, Boaz Solossa.

Baca Juga: Jamu Persipura, Arema FC Tekankan Kerja Sama Tim

Ya, Persipura baru saja mengakhiri kerja sama dengan pelatih Luciano Leandro pada Minggu (30/6/2019). Keputusan itu diambil karena Luciano gagal mengangkat performa tim setelah mereka tak kunjung menang dalam lima laga pada awal musim 2019.

"Sejak ditinggal pelatih kepala, pasti terasa berat. Tetapi untuk pertandingan nanti kami ingin kebangkitan Persipura dan kami akan bermain bagus," ucap bek sayap Persipura, Yustinus Pae.

Bukan hanya ditinggal Luciani Leandro, Persipura juga akan kehilangan Boaz Solossa. Pemain berusia 32 tahun itu absen karena alasan pribadi.

Tidak ada nama Boaz dalam daftar pemain yang diboyong Mutiara Hitam ke Malang. Meskipun begitu, Tipa, sapaan Tinus Pae, tetap yakin Persipura bisa bangkit di kandang Arema FC.

Tipa meminta dukungan moril dari para suporter Persipura sehingga tim bisa keluar dari situasi sulit.

Baca Juga: Liga 1, Persipura Optimistis Lawan Arema FC meski Tanpa Pelatih Kepala

"Kami punya komitmen dalam tim dan yang terjadi kemarin kami tinggalkan. Ke depan kami harus berikan yang terbaik sehingga posisi di klasemen bisa berubah," ucapnya.

"Mohon dukungan dari masyarakat dan pencinta Persipura, semoga kami bisa raih hasil bagus," harap pemain berusia 36 tahun tersebut.

Persipura saat ini masih berada di papan bawah klasemen sementara Liga 1, tepatnya di urutan ke-15, posisi terakhir zona aman, dengan koleksi tiga poin. Angka itu diraih setelah bermain imbang dalam tiga pertandingan dan dua kali kalah.

Setali tiga uang, Arema FC pun di posisi yang tidak aman karena masuk zona degradasi. Tim berjulukan Singo Edan ini satu strip di bawah Persipura, juga dengan koleksi tiga poin tetapi baru bermain empat kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com