Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenpora Buat Pelatihan di Maluku

Kompas.com - 19/06/2019, 21:47 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

AMBON, Kompas.com - Sekitar dua ratus pemuda Provinsi Maluku mengikuti Pelatihan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba 2019 yang digelar di Golden Palace Hotel Ambon, 19-21 Juni 2019. Ratusan pemuda yang dilatih berasal dari lima Kabupaten/Kota di Maluku, yaitu Kabupaten Buru, Buru Selatan, Seram Bagian Barat, Mauluku Tengah dan Kota Ambon.

Kegiatan ini resmi dibuka secara resmi oleh Asisten Deputi Peningkatan Wawasan Pemuda Kemenpora, Arifin Majid pada Rabu (19/6) siang. Selama tiga hari Pelatihan, para peserta akan diberikan berbagai materi pembekalan sehingga kompeten menjadi Kader Inti Pemuda Anti Narkoba.

“Proram Pelatihan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba yang dijalankan ini tidak hanya didesain Kemenpora, tapi didesain bersama dengan Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, BAPPENAS dan Badan Narkotika Nasional (BNN),” ujar Arifin saat membuka acara didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi Maluku, Samuel E. Huwae, Ketua Panita Pelatihan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba 2019, Syafril serta Perwakilan BNN.

Dia menjelaskan, Maluku menjadi Provinsi ke-13 yang menjadi tempat pelaksanaan Pelatihan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba sejak program Kemenpora ini digulirkan pada 2016. Program ini digulirkan untuk menanggulangi penyalahgunaan narkoba di Tanah Air yang sudah berstatus darurat.

Kondisi darurat narkoba itu pula yang mendorong Presiden Joko Widodo, dalam rangka Penguatan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) telah menandatangani Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 6 Tahun 2018 Rencana Aksi Nasional P4GN Tahun 2018-2019.

Tahun ini, Pelatihan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba direncanakan Kemenpora digelar di tiga Provinsi. Setelah Kendari (Sulawesi Tenggara) dan sekarang Ambon (Maluku), satu lagi yang akan dilaksanakan bulan depan adalah di Batam (Kepulauan Riau). “Maluku sebenarnya cukup mendesak digelar Pelatihan ini karena termasuk 10 besar provinsi yang rawan penyalahgunaan narkoba,” tambah Arifin.

Sebanyak 200 Pemuda yang dilatih jadi Kader Inti Pemuda Anti Narkoba tahun ini, diharapkan nantinya bisa merekrut masing-masing lagi minimal empat kader di daerah asalnya. Sehingga akan muncul sekitar 1000 pemuda Maluku ini yang menjadi Kader Anti Narkoba.

Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Provinsi Maluku, Samuel E. Huwae mengakui bahwa penyalahgunaan narkoba di Mauluku cukup memprihatinkan. Peredaran barang haram yang merusak generasi muda masuk lewat pulau-pulau terluar, terpencil dan terdepan.

“Pelatihan ini kita harapkan bisa mencetak pemuda-pemuda Ambon yang tangguh dan cerdas. Saat ini ada 154 Pemuda Maluku yang terkena narkoba, semoga dengan adanya Pelatihan ini angkanya ke depan jadi menurun,” kata Samuel.

Ketua Panita Pelatihan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba 2019, Syafril melaporkan, dalam Pelatihan ini, para peserta akan mendapat materi Pelatihan dari narasumber dari Kemenko PMK, Dispora, BNN Pusat dan Provinsi dan Motivator. Materi pelatihan diantaranya membahas Kebijakan dalam upaya pencegahan dan penaggulangan narkoba, strategi pencegahan dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka P4GN, pengetahuan adiksi, konseling dan rehabilitasi, hingga penyusunan rencana aksi dalam rangka P4GN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com