Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pemain Ini Bisa Jadi Korban Kehadiran Conte di Inter Milan

Kompas.com - 07/06/2019, 20:54 WIB
Faishal Raihan,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Antonio Conte resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Inter Milan menggantikan posisi Luciano Spalletti. Mantan manajer Chelsea ini dikontrak selama tiga tahun atau hingga musim panas 2022.

Kedatangan Conte tentunya membawa angin segar bagi I Nerazzurri, julukan Inter Milan, karena dianggap bisa mengembalikan kejayaan Inter.

Terakhir kali Inter mengangkat trofi bergengsi adalah pada musim 2009-2010. Saat itu, Inter yang ditukangi oleh Jose Mourinho berhasil merengkuh treble setelah menjuarai Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions dalam satu musim.

Baca juga: Marotta Jadi Alasan Conte Mau Bergabung dengan Inter Milan

Tetapi, di sisi lain, kehadiran Conte juga berpotensi menjadi bencana bagi sejumlah pemain.

Dilansir dari Tuttomercatoweb pada Jumat (7/6/2019, gelandang Belgia berdarah Indonesia, Radja Nainggolan, ternyata tidak disukai oleh Conte.

Bahkan, Inter dikabarkan sudah mengabari agen Nainggolan, Alessandro Beltrami, bahwa mereka ingin menjual sang gelandang di bursa transfer musim panas ini.

Beltrami diberi tahu bahwa Nainggolan tidak masuk rencana Conte musim depan.

Nainggolan secara teori sebetulnya pas menjadi salah satu gelandang dalam formasi 3-5-2 yang kelihatannya akan dipakai Conte.

Namun, Conte ternyata dikabarkan tidak memasukkan Nainggolan ke rencananya.

Baca juga: Antonio Conte Incar Dua Penggawa AS Roma

Negosiasi dengan Cagliari untuk Nicolo Barella rupanya dimaksudkan sebagai pengganti Nainggolan, bukan sebagai calon rekan setim.

Eks pemain AS Roma itu sendiri baru bergabung ke Inter pada musim panas 2018. Dia menjadi pemain favorit pelatih Inter sebelum Conte, Luciano Spalletti.

Nainggolan memang sempat diterpa masalah kebugaran dan cedera sehingga kontribusinya kurang maksimal.

Namun, menjelang kompetisi berakhir, performa eks pemain AS Roma dan Cagliari ini membaik.

Suporter Inter tidak akan lupa bahwa Nainggolan berkontribusi besar pada keberhasilan La Beneamata lolos ke Liga Champions musim depan.

Baca juga: Gabungnya Conte ke Inter Perbesar Peluang Pertukaran Icardi-Dybala

Pada pertandingan terakhir Liga Italia 2018-2019, Nainggolan mencetak gol yang menentukan kemenangan 2-1 Inter Milan atas Empoli.

Radja Nainggolan mencoba melepaskan diri dari kawalan Erick Pulgar pada pertandingan Inter Milan vs Bologna di Stadion Giuseppe Meazza dalam lanjutan Liga Italia, 3 Februari 2019. AFP/MIGUEL MEDINA Radja Nainggolan mencoba melepaskan diri dari kawalan Erick Pulgar pada pertandingan Inter Milan vs Bologna di Stadion Giuseppe Meazza dalam lanjutan Liga Italia, 3 Februari 2019.

Nama lain yang dikabarkan tidak masuk dalam rencana Conte adalah striker Mauro Icardi.

Keinginan Inter merekrut Edin Dzeko dan Romelu Lukaku menjelaskan tidak ada tempat bagi Icardi di skema Conte. (Dwi Widijatmiko). 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com