Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Sudirman 2019, Kehadiran Tontowi/Winny Untungkan Indonesia

Kompas.com - 13/05/2019, 10:33 WIB
Farahdilla Puspa,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow menjadi salah satu pasangan ganda campuran yang akan memperkuat tim Indonesia di Piala Sudirman 2019 di Nanning, China, 19-26 Mei.

Selain Tontowi/Winny, Indonesia juga diperkuat oleh Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Kepala pelatih ganda campuran PBSI, Richard Mainaky, mengatakan bahwa ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan ketika memasukkan Tontowi Ahmad/Winny Oktanina Kandow dalam tim.

"Terpilihnya Tontowi/Winny sudah menjadi keputusan tim bersama. Kami butuh sosok Owi," kata Richard Mainaky saat ditemui di Hotel Century, Senayan, Jakarta, Sabtu (11/5/2019).

Lebih lanjut, Richard mengatakan bahwa masuknya Tontowi/Winny dalam tim Piala Sudirman 2019 menjadi keuntungan tersendiri bagi tim Indonesia.

"Yang jelas ketika musuh melihat dengan ada tiga pasangan yang dibawa Indonesia, mereka akan bingung siapa pemain yang diturunkan dan itu menjadi keuntungan bagi kami," ujarnya.

Salah satu hal yang dipertimbangkan ketika memasukkan Tontowi/Winny dalam tim adalah untuk memberi kesempatan pada mereka bisa tampil pada turnamen yang lebih tinggi.

Tontowi/Winny dipasangkan sejak Februari 2019. Winny menggantikan Lilyana Natsir yang memutuskan untuk gantung raket seusai turnamen Indonesia Masters 2019 pada Januari lalu.

Pasangan ganda campuran tersebut juga menunjukkan tren positif dengan rata-rata mencapai perempat final di enam turnamen yakni Spain Masters, German Open, All England, Kejuaraan Beregu Campuran Asia, India Open, dan Malaysia Open.  

Selain itu, Richard Mainaky dan PBSI juga menargetkan Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow untuk bisa masuk 12 besar pada akhir tahun 2019.

"Owi/Winny target akhir tahun ini tembus peringkat 12 besar dunia. Kalau sudah 12 besar saat awal tahun bisa diperhitungkan pencapaian pada turnamen level 500, 750, dan 1000," ujar Richard.

Richard Mainaky juga sudah mempersiapkan daftar turnamen yang harus diikuti oleh Tontowi/Winny.

Baca juga: Piala Sudirman 2019, Praveen Jordan Yakin dengan Peluang Indonesia

"Dari daftar tersebut sudah tertera pencapaiannya sejauh mana. Misalnya pada turnamen SUper 750 minimal menembus delapan besar. Pada turnamen Super 300 harus mencapi final," ungkap Richard.

Menjelang keberangkatan tim Indonesia ke Nanning, China, Richard mengatakan bahwa latihan lebih difokuskan pada teknik dalam bertanding.

Richard juga memastikan bahwa kecil kemungkinan akan ada rotasi pasangan di Piala Sudirman 2019 karena berkaitan dengan poin Olimpiade.

Baca juga: Greysia Polii Pulih dari Cedera dan Siap Hadapi Piala Sudirman 2019

 

Pada Piala Sudirman 2017 yang digelar di Gold Coast, Australia, Indonesia terhenti di babak perempat final. 

Di Piala Sudirman tahun ini, Indonesia tergabung bersama Inggris dan Denmark di Grup 1B.

Tim Indonesia dijadwalkan akan bertemu dengan Inggris pada pertandingan pertama di babak fase grup hari Minggu (19/5/2019) pukul 10.00 WIB.

Indonesia akan kembali bertanding melawan Denmark pada hari Rabu (22/5/2019) pukul 17.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kembangkan Basket di Indonesia, 3 Misi Beavers Hadirkan Kompetisi

Kembangkan Basket di Indonesia, 3 Misi Beavers Hadirkan Kompetisi

Sports
Polandia Vs Belanda, Van Dijk Siap Kerja Keras demi Menangi Laga Perdana

Polandia Vs Belanda, Van Dijk Siap Kerja Keras demi Menangi Laga Perdana

Internasional
Ronaldinho Kritik Skuad Brasil, Tim Terburuk di Copa America 2024

Ronaldinho Kritik Skuad Brasil, Tim Terburuk di Copa America 2024

Internasional
Pendekatan Como Dihiraukan Klub, Ali Jasim Luapkan Kekecewaan

Pendekatan Como Dihiraukan Klub, Ali Jasim Luapkan Kekecewaan

Liga Italia
Jadwal Euro 2024 Malam ini: Belanda dan Inggris Akan Turun

Jadwal Euro 2024 Malam ini: Belanda dan Inggris Akan Turun

Internasional
Hasil Jeka Saragih Vs Westin Wilson, Kekalahan Perdana Jeka di UFC

Hasil Jeka Saragih Vs Westin Wilson, Kekalahan Perdana Jeka di UFC

Sports
Spalletti: Italia Unggul Berkat Tim, Bukan Karena Satu Pemain

Spalletti: Italia Unggul Berkat Tim, Bukan Karena Satu Pemain

Internasional
Timnas Italia Cetak Sejarah, Jorginho dan Chiesa Senang Lewati Kejutan

Timnas Italia Cetak Sejarah, Jorginho dan Chiesa Senang Lewati Kejutan

Internasional
Messi Terpesona Talenta Inter: Masa Kini dan Masa Depan Argentina

Messi Terpesona Talenta Inter: Masa Kini dan Masa Depan Argentina

Internasional
Klasemen Grup B Piala Eropa 2024 Setelah Spanyol dan Italia Menang

Klasemen Grup B Piala Eropa 2024 Setelah Spanyol dan Italia Menang

Internasional
Hasil Italia Vs Albania: Gol Tercepat Euro, Barella Lewati Totti, Tripoin Azzurri

Hasil Italia Vs Albania: Gol Tercepat Euro, Barella Lewati Totti, Tripoin Azzurri

Internasional
Alvaro Morata Masuk Jajaran Elite Pencetak Gol Piala Eropa, Siap untuk Italia

Alvaro Morata Masuk Jajaran Elite Pencetak Gol Piala Eropa, Siap untuk Italia

Internasional
Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa

Serba-serbi Catatan Bersejarah Lamine Yamal di Piala Eropa

Liga Spanyol
Spanyol Vs Kroasia, Kabar Terkini Cedera Alvaro Morata dan Rodri

Spanyol Vs Kroasia, Kabar Terkini Cedera Alvaro Morata dan Rodri

Internasional
Italia Vs Albania: Azzurri Jebol dalam 23 Detik, Gol Tercepat Euro Lahir

Italia Vs Albania: Azzurri Jebol dalam 23 Detik, Gol Tercepat Euro Lahir

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com