Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tantangan Berat Ganda Putri Indonesia di German Open 2019

Kompas.com - 25/02/2019, 11:00 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Jalan terjal harus dilalui wakil ganda putri Indonesia di German Open 2019 yang digelar di Innogy Sport Hall, Jerman, pada 26 Februari hingga 3 Maret 2019.

Indonesia menurunkan 14 wakil, termasuk dari non pelatnas pada turnamen kelas Super 300 ini.

Pertandingan babak kualifikasi dan sebagian babak 32 besar sektor ganda campuran akan digelar pada hari pertama, Selasa (26/2/2019).

Adapun laga sektor lainnya akan dimulai pada hari kedua turnamen, yakni Rabu (27/2/2019).

Drawing atau undian babak penyisihan pun telah diumumkan. Dilansir BolaSport.com dari situs bwf.tournamentsoftware.com, sektor ganda putri Indonesia harus menghadapi rintangan berat di turnamen ini.

Sebanyak tiga wakil ganda putri Indonesia berada dalam satu pool yang sama.

Baca juga: 26 Pebulu Tangkis Indonesia Berlaga di German Open 2019

Bahkan, salah satu ganda putri baru, Della Destiara Haris/Tania, akan langsung berhadapan dengan peringkat satu sekaligus unggulan teratas asal Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.

Hal tersebut tentu menjadi tantangan sekaligus perjuangan berat bagi pasangan anyar ini.

Pasangan Della/Tania yang menjalani debutnya pekan lalu pun belum memperlihatkan penampilan impresif.

Pada pekan lalu, tepatnya di Barcelona Spain Masters 2019, Della/Tania harus tersingkir di babak pertama dari unggulan satu turnamen tersebut, Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva (Bulgaria).

Baca juga: Para Pemain Utama Ikut German Open

Belum lagi jika menengok rekor pertemuan Della dengan mantan partnernya, Rizki Amelia Pradipta, mereka kalah telak 4-0 dari Fukushima/Hirota.

Sementara itu, Tania yang saat masih berpasangan dengan Vania Arianti Sukoco tercatat belum pernah bertemu dengan Fukushima/Hirota.

Bayang-bayang Fukushima Hirota pun masih akan berlanjut pada ganda putri Indonesia jika mereka mampu mengalahkan Della/Tania.

Sebab, jika Fukushima/Hirota melaju ke babak kedua, mereka berpeluang besar untuk berjumpa dengan Ni Ketut Mahadewi Istarani/Rizki Amelia Pradipta. (Nestri Yuniardi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com