Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nitya Krishinda Maheswari Ingin Ganda Putri Lebih Percaya Diri

Kompas.com - 22/01/2019, 22:20 WIB
Nugyasa Laksamana,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan pebulu tangkis nasional, Nitya Krishinda Maheswari, meminta para pemain sektor ganda putri tampil lebih percaya diri, khususnya pada Indonesia Masters 2019.

Nitya tak memungkiri bahwa sektor ganda putri dunia sedang didominasi oleh Jepang.

Tiga pasangan ganda putri Jepang yakni Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, dan Mayu Matsutomo/Wakana Nagahara merupakan penghuni posisi tiga besar dunia.

Dengan fakta tersebut, Nitya mengimbau para pemain ganda putri Indonesia tak gentar dan tetap berjuang keras demi mencapai hasil yang lebih baik.

"Kalau ngomong soal teknik, Indonesia punya teknik yang sama dengan negara lain. Tetapi, intinya saya harap mereka lebih pada percaya diri kemampuan sendiri," ujar Nitya saat ditemui Kompas.com di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (22/1/2019).

"Jangan lihat lawan Jepang, padahal kita punya kelebihan. Jangan takut duluan lawan siapa pun," ucap peraih medali emas Asian Games 2014 itu.

Baca juga: Dua Hari Jalani Tugas Baru, Nitya Lebih Paham Peran Pelatih bagi Atlet

Nitya sendiri saat ini sudah pensiun. Sejak 2019 ini, ia diminta oleh PP PBSI untuk membantu para pelatih ganda putri pelatnas.

Sejauh ini, kata Nitya, perannya sebagai staf pelatih baru sekadar berbagi pengalaman dengan pemain yang lebih muda.

Saat ditanya apakah rindu dengan masa kejayaannya sebagai pebulu tangkis, Nitya tak menampiknya.

Namun, ia sadar masa-masa keemasan itu telah berlalu seiring dengan cedera yang dialaminya. Kini, dia hanya ingin fokus dengan kegiatan barunya sebagai staf pelatih.

Baca juga: Cedera Berkepanjangan, Nitya Jadi Asisten Pelatih Pelatnas

"Dulu kan saya yang dibimbing, sekarang giliran saya yang membimbing, jadi butuh belajar lagi," ujar Nitya seraya tersenyum.

Sebelumnya, Nitya dikenal sukses berpasangan dengan Greysia Polii.

Bersama Greysia, Nitya sukses merengkuh sejumlah prestasi, di antaranya dua gelar juara superseries, satu medali emas Asian Games, dan satu medali emas SEA Games.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com