Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ONE Championship, Anthony Engelen dan Harapannya pada Awal 2019

Kompas.com - 14/01/2019, 15:00 WIB
Nugyasa Laksamana,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petarung asal Belanda keturunan Indonesia, Anthony "The Archangel" Engelen, akan tampil pada salah satu laga ONE: Eternal Glory yang digelar di Istora Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, 19 Januari 2019 mendatang.

Engelen dijadwalkan menghadapi petarung asal Korea Selatan, Kwon Won-il, dalam pertarungan kelas bulu.

Bagi Engelen, pertarungan ONE: Eternal Glory menjadi momentum untuk mempertahankan kemenangan beruntun yang sudah diraihnya di ONE Championship.

Baca juga: Maria Sharapova Melenggang Mulus di Babak Pertama Australian Open

“Bertarung di Indonesia selalu membuat saya bersemangat, tetapi hal ini juga diiringi dengan sedikit tekanan," kata Engelen dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

"Terutama karena saya akan didukung para penonton, tetapi pada akhirnya, hal ini tergantung penampilan saya saat laga berlangsung, tidak peduli di negara mana saya bertarung," ucap dia.

Setelah hampir dua tahun absen dari ONE Championship, Engelen kini sedang meniti kebangkitan kariernya.

Pada Oktober lalu, atlet Belanda-Indonesia itu mendapatkan tawaran mendadak untuk bertarung dalam laga ONE: Heart Of The Lion, yang terselenggara pada November 2018 lalu di Singapura.

Petarung ONE Championship asal Belanda, Anthony Engelen.ONE Championship Petarung ONE Championship asal Belanda, Anthony Engelen.

Aksi "comeback" Engelen ke panggung ONE Championship dilakukan dengan cara yang spektakuler. Ia menorehkan kemenangan KO pada ronde pertama saat melawan petarung Kamboja, Meas Meul.

Seminggu setelah laga spektakuler tersebut, Engelen kembali diminta beraksi untuk menghadapi atlet lain pada laga ONE: Warrior's Dream di Jakarta.

Kesempatan Engelen untuk berlaga muncul karena adanya petarung yang mengundurkan diri pada menit terakhir sebelum ajang itu berlangsung.

"Kembalinya diri saya di Singapura melalui KO pada menit pertama terasa cukup baik. Tetapi, perasaan campur saya aduk, karena saya tidak dapat menyajikan kontes yang sebenarnya," kata Engelen.

"Ketika saya mendapat panggilan untuk pertarungan di Jakarta, tentu saja, saya menjawab ya, dan di sana saya bisa menunjukkan lebih banyak kemampuan saya," tuturnya.

Kembali ke panggung ONE Championship, Engelen mengaku telah melakukan banyak perjuangan demi mempertajam kemampuan bertarungnya.

Ia pun merasa perlu membuktikan kepada dunia sebagai petarung yang akan mengerahkan 200 persen kemampuannya saat di atas ring ONE.

"Saya perlu memberikan 200 persen kemampuan untuk memastikan saya akan mencapai dan bahkan melampaui kemampuan saya sebagai seorang atlet."

Baca juga: Fitriani Bawa Gelar Pertama bagi Indonesia Tahun 2019

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com