Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cedera Patah Tulang Fibula, Begini Kondisi Dedi Kusnandar

Kompas.com - 07/01/2019, 15:33 WIB
Dendi Ramdhani,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gelandang Persib Bandung, Dedi Kusnandar, terus berupaya pulih dari cedera. Pemain yang karib disapa Dado itu mengalami patah tulang fibula saat Persib bermain kontra PSM Makassar pada 24 Oktober 2018.

Cedera itu membuat Dado menepi dua bulan lebih. Kini, ia tengah menjalani masa pemulihan bersama dokter dan fisioterapis tim.

Fisioterapis Persib, Benediktus Adi Prianto mengatakan, saat ini Dado difokuskan untuk melakukan sejumlah latihan beban untuk penguatan otot.

Baca Juga: Teco Berada di Pulau Dewata, Bos Bali United: Tunggu Tanggal Mainnya

"Dado sudah masuk minggu ke 10. Jadi masih fokus pembesaran masa otot, penguatan otot lagi," ujar Beni, sapaan akrabnya, saat ditemui di salah satu pusat kebugaran di Bandung, Senin (7/1/2019).

Hal yang tak kalah penting, kata Beni, membangun kembali mental untuk mengikis trauma jadi salah satu atensi dalam proses pascacedera.

"Kemudian balikin kepercayaan diri dia, karena dari berapa gerakan pasti setelah cedera dia susah jalan, susah lari, otomatis kembaliin dulu kepercayaan diri dan nanti pas mau balik ke lapangan traumanya itu gak terlalu tinggi," paparnya.

Beni mengatakan, Dado memang punya motivasi besar untuk sembuh dari cedera. Secara disiplin, Dado melahap semua program penyembuhan baik di dalam rumah maupun bersama fisioterapis.

"Cukup bagus jadi selain bikin treatment di rumah, kami bikin program juga. Dado memang punya semangat sembuh lumayan tinggi semua program yang dikasih dilahap dengan bagus," ujarnya.

Dengan kondisi demikian, Beni memperkirakan Dado dapat kembali meruput pada bulan Mei.

"Kalau Mei mudah-mudahan (bisa main), kalau semua jalan lancar bulan Mei Itu sudah bagus," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com