Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Simeone Sebut Pemain Atletico Sulit Raih Ballon d'Or

Kompas.com - 06/12/2018, 11:41 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com - Diego Simeone merasa yakin para pemain Atletico Madrid tidak akan pernah mendapat gelar individual nan bergengsi, Ballon d'Or. Pasalnya, ada perlakuan berbeda untuk para pemain klub yang menjadi rival sekota Real Madrid tersebut.

Pernyataan Simeone ini sangat beralasan. Setiap pemain bintang di Atletico selalu gagal tetapi ketika pindah ke klub lain, mereka justru memperoleh penghargaan indidual tersebut. Dia memberikan contoh penjaga gawang Thibaut Courtois.

aca juga: Terakhir Kali Persija Juara, PSM Makassar Dibuat Macan Kemayoran Gigit Jari

"Apa yang saya pikirkan soal penghargaan individual? Itu pertanyaan yang membuat saya tertawa karena anda sudah tahu jawaban dan alasannya," ujar Simeone kepada wartawan seperti dikutip Marca.

"Ketika Courtois di sini (Atletico), penghargaan penjaga gawang terbaik diberikan kepada Keylor Navas (yang bergabung dengan Real Madrid dari Levante)."

"Sekarang dia tak lagi bersama kami dan diberikan gelar tersebut. Hal itu memperlihatkan bahwa lebih sulit mendapatkan penghargaan ketika anda bersama Atleti. Ketika di sini, anda harus bekerja keras dan melakukan segala upaya. Segala kualitas mungkin tidak memiliki nilai yang sama untuk gelar ini."

Gelandang Real Madrid asal Kroasia, Luka Modric, mengangkat trofi Ballon dOr 2018 saat upacara penghargaan FIFA Ballon dOr 2018 di Grand Palais, Paris, pada 3 Desember 2018.FRANCK FIFE/AFP Gelandang Real Madrid asal Kroasia, Luka Modric, mengangkat trofi Ballon dOr 2018 saat upacara penghargaan FIFA Ballon dOr 2018 di Grand Palais, Paris, pada 3 Desember 2018.

Simeone pun mengaku memberikan pujian kepada Antoine Griezmann, yang gagal meraih gelar Ballon d'Or 2018. Pelatih asal Argentina tersebut mengatakan Griezmann pemain terbaik atas pencapaiannya selama ini.

"Saya mengatakan kepadanya bahwa saya sangat bangga atas tahun yang dimilikinya. Dia memenangi Piala Dunia (2018) yang menurutku sangat menentukan dan soal semua kontribusinya untuk kami," ujar Simeone.

"Saya juga harus mengucapkan selamat kepada Luka Modric untuk musim yang hebat. Namun, saya akan memilih Raphael Varane atau Griezmann."

Modric menyapu bersih semua gelar individual nan bergengsi untuk tahun 2018. Setelah menyabet penghargaan pemain terbaik FIFA dan UEFA, playmaker Real Madrid tersebut meraih Ballon d'Or, yang sekaligus mengakhiri dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo selama satu dekade terakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com