Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala AFF 2018, Dukungan kepada Bima Sakti untuk Tetap Latih Timnas

Kompas.com - 24/11/2018, 09:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber Antara

KOMPAS.com - Penyerang sayap Timnas Indonesia, Andik Vermansah, mendukung Bima Sakti untuk tetap menjadi pelatih skuad Garuda kendati baru saja gagal total di Piala AFF 2018.

Indonesia dipastikan tersingkir di fase grup setelah hanya bisa mengoleksi tiga poin dari tiga laga fase Grup B. Terkait dengan kegagalan ini, Andik Vermansah menilai Bima Sakti tidak bisa disalahkan karena memang waktu persiapan yang minim.

"Pelatih Bima Sakti saat sebagai pemain juga sangat berpengalaman. Sebagai individu juga baik, namun mungkin momennya kurang pas," kata Andik dikutip dari Antara.

Setelah ditunjuk menjadi pelatih kepala pada akhir Oktober 2018 lalu, Bima Sakti praktis hanya memiliki waktu persiapan kurang lebih dua minggu.

Meski persiapan sangat minim, PSSI berani menargetkan Bima Sakti untuk membawa timnas Indonesia meraih juara Piala AFF untuk pertama kali.

Baca juga: Bima Sakti Hiraukan Hastag Kosongkan GBK

Andik merasa waktu persiapan yang panjang sangat dibutuhkan sebuah tim yang menargetkan juara.

"Ini berbeda ketika Piala AFF 2016 ketika kami bersama selama lima atau enam bulan sebelum tampil," tutur Andik, merujuk kepada Piala AFF 2016 saat Indonesia menjadi runner-up.

Setelah diberikan tanggung jawab, Bima tidak memiliki banyak waktu untuk mengubah taktik, strategi dan susuna pemain. Oleh sebab itu, dia memilih untuk menerapkan taktik lawas ala Luis Milla.

Para pemain yang dipanggil pun tidak jauh dari sosok-sosok yang pernah dipercaya Milla mengisi tim.

Baca juga: Jawaban Singkat Luis Milla terhadap Kerinduan Suporter Timnas Indonesia

Sebelum menjadi pelatih kepala, Bima Sakti merupakan asisten Luis Milla selama hampir satu setengah tahun. Ditunjuk mendekati turnamen membuat Bima Sakti tidak banyak mengubah skuad maupun strategi seperti saat turnamen terakhir Luis Milla, Asian Games 2018.

Terkait hasil buruk ini, Bima Sakti dan dua asistennya, Kurniawan Dwi Yulianto dan Kurnia Sandi menyatakan siap jika nantinya diberhentikan PSSI.

Meski sudah pasti tak ke semifinal Indonesia masih menyisakan satu laga di grup yakni menghadapi Filipina di pertandingan terakhir, Minggu (25/11), yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pukul 19.00 WIB.

Pencapaian tak mampu beranjak dari fase grup tersebut mengulang catatan serupa pada Piala AFF tahun 2007, 2012 dan 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com