Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grand Final Paragliding TROI di Kabupaten Malang

Kompas.com - 23/11/2018, 23:24 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

MALANG, Kompas.com  - Paragliding Trip of Indonesia (TROI) memasuki seri kelima atau grand final di Bukit Waung, Pantai Modangan, Sumberoto, Donomulyo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, 23-25 November 2018.

Empat seri telah berlalu. Kabupaten Dharmasraya (Sumatera Barat) menjadi tempat pembuka gelaran TROI edisi pertama. Kemudian berlanjut ke Kemuning (Karanganyar), Wonosobo, Mandalika (Lombok) dan terakhir Pantai Modangan (Kabupaten Malang).

Mewakili kehadiran Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Kepala Bidang Pengelolaan Olahraga Petualangan Tantangan dan Wisata Arief Nurbani mengatakan Paragliding TROI Pantai Modangan merupakan puncak atau grand final dari rangkaian seri sebelumnya.

"Ini merupakan seri grand final. Jadi akumulasi dari juara-juara seri pertama sampai keempat akan dihitung poin untuk menjadi pemenang. Nanti juara akan mendapatkan medali dan juga uang pembinaan," kata Arief Nurbani di lokasi take-off Bukit Waung, Jumat (23/11).

Untuk itu, lanjut Arief, Kemenpora berharap kedepan kawasan Bukit Waung dan Pantai Modangan mampu dikelola dengan baik oleh pemerintah daerah. Karena ia yakin sejumlah potensi masih bisa digali di kawasan ini menjadi sebuah destinasi baru.

"Ini (Pantai Modangan) merupakan the hidden paradise (surga tersembunyi). Saya yakin ini bisa mengalahkan Mandalika, tapi tergantung dari Pemdanya. Tidak semua daerah dapat grand final. Ini menjadi kesempatan bagi Malang," jelasnya.

Mewakili kehadiran Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Kepala Bidang Pengelolaan Olahraga Petualangan Tantangan dan Wisata Arief Nurbani mengatakan Paragliding TROI Pantai Modangan merupakan puncak atau grand final dari rangkaian seri sebelumnya. Mewakili kehadiran Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Kepala Bidang Pengelolaan Olahraga Petualangan Tantangan dan Wisata Arief Nurbani mengatakan Paragliding TROI Pantai Modangan merupakan puncak atau grand final dari rangkaian seri sebelumnya.

"Kalau dikemas, potensi wisatanya naik. Minimal Paralayang dulu yang masuk. Kita lihat ombaknya juga bagus. Memang untuk surfing tidak bisa, namun wind surfing itu bisa. Disini juga berpotensi untuk menggelar lomba panjat tebing dan banyak potensi lain," Arief menambahkan.

Tentu saja, hal itu akan berdampak banyak bagi pemerintah daerah dan khususnya masyarakat sekitar, terutama di sektor prestasi maupun ekonomi melalui pengembangan beragam destinasi objek wisata.

Adapun Gunarti, wanita paruh baya selaku penjual makanan berharap selepas Kejuaraan Grand Final Paragliding TROI di Pantai Modangan, akan ada event-event lain di wilayah ini agar ekonomi masyarakat sekitar turut terdongkrak.

"Saya sudah empat hari jualan disini. Jadi memang pas ada acara aja jualannya. Alhamdulillah acara ini ramai sekali, jadi pada makan di warung. Syukur-syukur ada acara seperti ini lagi biar (warung) ramai terus," ucap wanita 50 tahun itu.

Seperti diketahui, Paragliding TROI seri kelima atau babak grand final merupakan salah satu program Kemenpora dibawah payung 'Ayo Olahraga'. Sebanyak 86 atlet dari Sabang sampai Papua turut ambil bagian memburu gelar juara. Demi menyukseskan TROI, Kemenpora turut menggandeng Pengurus Besar Federasi Aero Sport Indonesia (PB FASI) selaku operator.

Sebelum dimulainya perlombaan Paragliding TROI Pantai Modangan, Senam Poco-poco 'Madura' dari ratusan lansia di Kabupaten Malang, turut membakar semangat peserta dan juga menjadi tanda pembuka edisi terakhir kejuaraan grand final tahun ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com