Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unpad Lanjutkan Dominasi di Tasikmalaya

Kompas.com - 22/11/2018, 00:02 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


TASIKMALAYA, Kompas.com - Tim putra Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung  melanjutkan dominasinya sebagai jawara futsal  tanah Pasundan  setelah berhasil membawa pulang tropi juara LIMA Futsal: Blibli.com West Java Conference (WJC) 2018.

Di final pada Rabu (21/11), Unpad  yang menyandang status juara bertahan, berhasil mengatasi perlawanan  tim kota penyelenggara Univ. Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya dengan skor meyakinkan 6-1.

Unpad layak diunggulkan di laga puncak ini. Mereka tak pernah kehilangan angka di fase grup alias selalu menang. Unsil  sendiri di babak penyisihan  pul A juga merasakan ketangguhan Unpad  saat mana mereka dikalahnkan dengan skor 6-2.

Bagaimanapun, Unsil patut pula tampil penuh percaya diri setelah berhasil melaju ke final. Di empat besar, mereka membuat kejutan dengan menekuk juara bertahan, Univ. Islam Nusantara (Uninus).

Akan tetapi, Unpad tampak siap memuncaki penampilan bagus mereka sepanjang turnamen ini dengan performa apik di laga pamungkas. Duel baru memasuki menit kedua saat Unpad membuka skor.

Sementara di nomor putri, tim   Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berhasil memastikan status juara bertahan yang mereka sandang tak dirampas peserta lain ajang ini. Sementara di nomor putri, tim Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berhasil memastikan status juara bertahan yang mereka sandang tak dirampas peserta lain ajang ini.

Di luar lingkaran pertahanan Unsil, Muhammad Taufik Ramadhan (12) menyambar sepak pojok Ery Dwiantono Riyadi (10). Bola tembakan kaki kiri Muhammad bersarang deras di pojok atas gawang Unsil.

Unsil mencoba menekan. Namun, tim asuhan Eri Firmansyah ini tak mampu menembus pertahanan kukuh lawan. Unpad mampu menjaga keunggulan hingga bahkan menggandakannya di menit kesembilan. Muhammad (12) mencetak gol kedua dengan mendorong bola muntah tepisan tak sempurna kiper Unsil terhadap tembakan Ery (10) dari sayap kiri.

Unsil yang berkostum hijau mencoba bangkit, tapi tetap terganjal dominasi lawan. Unpad mencetak gol ketiganya di menit ke-17 saat Unsil mengendur. Satria Adhitama (7) memanfaatkan kemelut di depan gawang Unsil untuk gol ketiga Unpad yang berkostum putih di laga puncak ini.

Unggul tiga gol membuat Unpad ganti mengendur. Kondisi ini dimaksimalkan Unsil untuk mempersempit ketertinggalan. Setelah mengambil bola dari penguasaan Unpad, Reja Maulana (13) mencetak gol dari luar lingkaran Unpad di menit ke-18. Kedudukan 3-1 untuk Unpad mewarnai pergantian babak.

Di babak kedua, Unpad yang dilatih Haris Oskar meneruskan dominasinya. Babak kedua baru memasuki menit kedua saat Yosafat Dicky Eka Darmawan (11) mendorong bola liar di depan gawang hasil tembakan Muhammad (12) yang gagal ditangkal kiper Unsil.

Nasib buruk Unsil bertambah dengan keluarnya kiper mereka, Saepulloh Ramdani (2) karena cedera di menit ke-23. Hanya, keberhasilan Unpad mencetak gol kelima karena kengototan mereka. Mochamad Lathief Septiana (19) melanjutkan aksi mencuri bola dengan penempatan apik di menit ke-26.

Superioritas Unpad berlanjut. DI menit ke-33, Lathief (19) menapak masuk tendangan deras Muhammad Nur Apipi (9) dari sayap kiri. Kendati tak menambah perbendaharaan gol, Unpad tak membiarkan gawang mereka dibobol Unsil.

Hasil 6-1  menggambarkan superioritas Unpad di Tasikmalaya. "Alhamdulillah. Kami bersyukur kepada Allah SWT akhirnya tim putra Unpad dapat meraih gelar juara WJC. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa. Apresiasi untuk pemain dengan kerja keras dari latihan sampai akhir pertandingan. Saya cukup puas dengan performa anak-anak yang begitu luar biasa," ucap Haris Oskar, pelatih Unpad.

Namun, perjuangan Unsil hingga sampai final layak dipuji. Kedua finalis melaju ke LIMA Futsal Nationals 2018 yang akan dihelat pada 7-16 Desember. "Menghadapi LIMA Nationals dengan jeda 10 hari ini, kami mempersiapkan latihan lebih rutin lagi. Dengan organisasi dan mental para pemain, semoga kami bisa tampil lebih baik lagi," ucap Haris.

Sementara di nomor putri, tim   Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berhasil memastikan status juara bertahan yang mereka sandang tak dirampas peserta lain ajang ini.

Dari lima laga yang dilakoni, mereka berhasil mengemas empat kemenangan,  yang satu diantaranya adalah kemenangan 3-1 atas  Universitas Padjadjaran Bandung pada pertandingan terakhir Rabu (21/11/2018).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com