Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komdis PSSI Revisi Sanksi bagi Pemain Persija dan Persib

Kompas.com - 06/10/2018, 10:04 WIB
Hanief Syafi Al Umam,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI melakukan revisi sanksi yang dijatuhkan terhadap pemain Persija Jakarta dan Persib Bandung.

Untuk Persija Jakarta, Komdis PSSI melakukan revisi terhadap sanksi yang dijatuhkan kepada tiga pemain mereka, Ismed Sofyan, Sandi Sute, dan Renan Silva pada Jumat (5/10/2018).

Revisi sanksi hukuman tiga pemain Persija Jakarta tersebut diberikan melalui surat perubahan keputusan Komdis PSSI bernomor 142A/L1/SK/KD-PSSI/X/2018 untuk Sandi Sute, lalu 143A/L1/SK/KD-PSSI/X/2018 untuk Ismed Sofyan, dan 144A/L1/SK/KD-PSSI/X/2018 untuk Renan Silva.

Surat tersebut menjelaskan, hukuman larangan bermain sebanyak tiga laga bagi Sandi Sute berlaku pada laga Persija melawan Perseru Serui, 8 Oktober 2018, lalu Berlanjut pada laga melawan Madura United pada tanggal 14 Oktober 2018 dan Persela Lamongan tanggal 19 Oktober 2018.

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Persib Vs Madura United, 10 Pilar Maung Bandung Absen

Sebelum direvisi, hukuman Sandi Sute mulai berlaku saat Persija Jakarta melawan Madura United.

Lalu, sanksi untuk Ismed Sofyan, yang mendapatkan sanksi tiga laga larangan bermain, mulai berlaku pada laga Persija melawan Madura United pada 14 Oktober 2018, berlanjut pada laga Persija melawan Persela Lamongan, 19 Oktober 2018, dan Persipura Jayapura pada tanggal 25 Oktober 2018.

Akan tetapi, Ismed Sofyan sudah tidak bisa dimainkan saat Persija melawan Perseru Serui karena akumulasi kartu kuning.

Adapun untuk Renan Silva yang dihukum dua laga larangan bermain mulai berlaku saat Persija melawan Madura United pada 14 Oktober 2018 dan Persela Lamongan, 19 Oktober 2018.

Sama halnya dengan Ismed, Renan Silva tidak bisa bermain saat Persija melawan Perseru Serui karena akumulasi kartu.

Sementara itu, Persib juga mendapatkan revisi dari hukuman yang diterima tiga pemainnya, yaitu Bojan Malisic, Jonathan Bauman, dan Ezechiel N'Douassel.

Perubahan keputusan atas keputusan Komdis PSSI tertuang dalam surat bernomor 136A/L1/SK/KD-PSSI/X/2018 untuk Ezechiel, 137A/L1/SK/KD-PSSI/X/2018 untuk Bauman dan 138A/L1/SK/KD-PSSI/X/2018 untuk Bojan tercantum bahwa hukuman larangan bermain mengalami perubahan.

Baca Juga: Bantu Keluarga Haringga Sirla, Ryuji Utomo Serahkan Hasil Lelang Jersey ke Petinggi The Jak Mania

Isi dari perubahan keputusan Komdis PSSI ialah hukuman larangan bermain empat laga Bojan Malisic akan berlaku mulai laga Persib melawan Madura United yang dihelat pada Selasa (9/10/2018).

Lalu berlanjut pada laga melawan Persipura Jayapura (15 Oktober 2018), Persebaya Surabaya (20 Oktober 2018), dan PSM Makassar (24 Oktober 2018).

Sanksi untuk Ezechiel, yang dihukum lima laga dilarang bermain, akan berlaku mulai laga melawan Madura United pada Selasa (14/20/2018).

Berlanjut pada empat laga setelahnya, yakni melawan Persipura Jayapura (15 Oktober 2018), Persebaya Surabaya (20 Oktober 2018), PSM Makassar (24 Oktober 2018), dan Bali United (30 Oktober 2018).

Sementara itu, striker Jonathan Bauman yang mendapatkan larangan bermain sebanyak dua kali akan berlaku mulai laga melawan Persipura Jayapura dan Persebaya Surabaya.

Akan tetapi, Jonathan Bauman tetap tidak bisa bermain melawan Madura United pada pekan ke-24 Liga 1 lantaran pemain asal Argentina itu terkena akumulasi kartu kuning.

Dalam surat keputusan Komdis PSSI sebelumnya, sanksi larangan bermain untuk Ezechiel dan Bojan Malisic mulai berlaku melawan Persipura.

Atas pertimbangan Komdis PSSI, sanksi kepada Ezechiel dan Bojan dimajukan mulai dari pertandingan melawan Madura United pada 9 Oktober 2018 mendatang. (Metta Rahma Melati)

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Sanksi Pasca-Kematian Haringga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com