Rummenigge Yakin Bayern Bisa Singkirkan Real Madrid

KOMPAS.com - Bayern Muenchen sedang dalam mentalitas yang baik usai memenangi Liga Jerman dan melaju ke final Piala Jerman. Sang Presiden, Karl-Heinz Rummenigge, pun yakin timnya mampu mengandaskan Real Madrid dalam ajang Liga Champions.

Liga Champions musim ini sudah memasuki babak semifinal. Berdasarkan hasil undian, Bayern akan bertemu Real Madrid yang berstatus juara bertahan dalam dua tahun terakhir, sedangkan Liverpool melawan wakil Italia, AS Roma.

(Baca Juga: Berapa Poin yang Dibutuhkan agar Kiper Cardiff Jadi Pemain Asia Tenggara Pertama di Premier League?)

Bayern dan Real Madrid yang akan bertemu pada 26 April dan 2 Mei 2018 nanti di mana The Bavarians yang lebih dulu menjamu Los Blancos di Allianz Arena, sebelum mereka menyambangi Santiago Bernabeu, Madrid, untuk melakoni leg kedua.

Dua tim raksasa Eropa ini memang sering bertemu dalam ajang paling bergengsi seantero benua biru tersebut. Sejak bertemu pertama kali pada 2001, total kedua tim telah 14 kali bentrok. Terakhir terjadi pada musim lalu di mana Bayern dipecundangi pada babak perempat final Liga Champions dengan skor agregat 3-6.

Rummenigge pun sesumbar bahwa kali ini Die Roten akan balas dendam.

AFP/FABRICE COFFRINI Hasil undian semifinal Liga Champions di Nyon, Jumat (13/4/2018), mempertemukan Bayern Muenchen vs Real Madrid dan Liverpool vs AS Roma.

"Kami harus memusatkan perhatian hingga menjelang laga semifinal Liga Champions pada Selasa nanti," ucap Rummenigge dikutip BolaSport.com dari laman AFP.

"Jika ada tim yang mampu mengalahkan Real Madrid, saya yakin Bayern yang melakukannya," tambah Rummenigge.

Apalagi, motivasi Bayern sedang tinggi usai resmi mematenkan gelar juara Liga Jerman dua pekan lalu. Bahkan, skuat asuhan Jupp Heynckes juga memastikan diri sebagai finalis Piala Jerman, usai memenangi laga semifinal melawan Bayer Leverkusen dengan skor 6-2, Rabu (18/04/2018) WIB.

Tentunya dua hal tersebut menjadi modal bagi Thomas Mueller dkk untuk mengalahkan Real Madrid, sekaligus melapangkan jalan mewujudkan treble winner yang terakhir diraih pada 2013. (Ahmad Tsalis Fahrurrozi)