Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surat Terbuka Persebaya Surabaya soal Andik Vermansah

Kompas.com - 22/01/2018, 15:57 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda, memastikan pihaknya tidak akan meneruskan komunikasi dengan Andik Vermansah untuk bergabung dengan Bajul Ijo.

Kepastian itu disampaikan Azrul lewat surat terbuka yang diperuntukkan kepada suporter Persebaya, Senin (22/1/2018).

Dalam surat terbuka itu, Azrul menyampaikan bahwa ia sudah berusaha keras untuk mengajak Andik bergabung dengan Persebaya.

Andik pun memberikan jawaban dan menyebutkan nilai tertentu apabila Persebaya ingin mendatangkannya.

Baca juga : Persebaya Rekrut Empat Pemain Baru

Azrul memahami permintaan Andik itu merupakan sikap profesional. 

Akhirnya, Azrul meminta kepada Andik untuk duduk bersama manajer dan pelatih Persebaya membahas semuanya.

Hanya, menurut Azrul, Andik tidak hadir dalam pertemuan yang sudah disepakati itu dengan beberapa alasan.

Persebaya pun akhirnya memutuskan tidak lagi berharap kepada mantan pemain Selangor FA itu untuk bergabung dengan tim asuhan Alfredo Vera.

Berikut surat terbuka Persebaya yang dikutip dari laman resminya:

"Kepada semua pihak yang mencintai Persebaya.

Sebagai presiden klub Persebaya, tugas saya yang utama adalah memastikan kelangsungan hidup tim, membuat program dan perencanaan untuk pengembangan masa depan tim yang sustainable, sekaligus mengejar prestasi terbaik.

Mengelola tim ini sama dengan mengelola berbagai perusahaan, bahwa kita harus siap mengambil risiko dan membuat keputusan-keputusan yang tidak populer.

Tidak ada satu individual atau satu pihak yang lebih besar dari tim/perusahaan secara keseluruhan.

Dan itu termasuk mengenai pemain. Karena itu, demi kepentingan tim yang lebih besar.

Untuk 2018 ini, saya memutuskan untuk tidak lagi mengharapkan bergabungnya Sdr. Andik Vermansyah di Persebaya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com