Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Piala Presiden, Sriwijaya FC Ingin PT LIB Tuntaskan Utang Dulu

Kompas.com - 22/12/2017, 16:21 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Sriwijaya FC sempat menegaskan bahwa mereka tak akan ikut serta pada pergelaran Piala Presiden 2018.

Hal itu dipicu oleh sikap PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator yang belum melunasi uang subsidi yang menjadi hak tim-tim peserta Liga 1.

Sekretaris Sriwijaya FC, Achmad Harris, menyebut bahwa LIB punya tunggakan utang kepada timnya sekitar Rp 1,5 miliar-Rp 2 miliar.

Kompetisi Liga 1 musim 2017 sudah berakhir lebih dari satu bulan, tetapi utang itu masih belum dilunasi.

Baca juga : RD Ungkap Alasan Herman Dzumafo Tinggalkan Tes Medis Sriwijaya FC

"Belum ada (pelunasan utang). Kami bukannya enggak mau ikut Piala Presiden. Seharusnya, dibereskan terlebih dulu semua hal yang belum selesai," kata Achmad Harris kepada BolaSport.com lewat pesan singkat.

"Mungkin, hampir semua tim Liga 1 pasti mau urusan ini diselesaikan terlebih dahulu," ucapnya menambahkan.

Rencananya, PT LIB akan menjadi operator turnamen Piala Presiden 2018.

Belum jelasnya pelunasan subsidi diduga menjadi pemicu keengganan tim-tim Liga 1 untuk ikut serta dalam turnamen yang sudah digelar sejak 2015 itu.

PSM Makassar bahkan membuat turnamen sendiri untuk ajang pramusim dengan mengundang beberapa klub Asia Tenggara dan Australia. Turnamen tersebut bertajuk PSM Makassar Super Cup Asia.

Madura United juga akan menggelar Suramadu Super Cup.

Persija Jakarta kemungkinan lebih memilih bermain di Malaysia jika jadwalnya berbenturan dengan Piala Presiden. (M Robbani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com