Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persegres Akui Kalah Kelas dari Madura United

Kompas.com - 27/09/2017, 06:41 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.comPersegres Gresik United kembali menelan kekalahan besar dalam lanjutan Liga 1. Kali ini, Laskar Joko Samudro menyerah 0-3 ketika menjamu Madura United di Stadion Petrokimia, Gresik, Selasa (26/9/2017).

Ini artinya, dalam dua pertandingan terakhir gawang Persegres kebobolan delapan gol. Sebelumnya, mereka dilibas PSM Makassar 1-5.

Pelatih Persegres, Hanafi, mengakan bahwa timnya masih kalah kelas dari Madura United. Di sisi lain, dia memuji perjuangan pasukannya.

“Kami minta maaf. Permainan Persegres sebetulnya masih ada semangat tapi nggak mampu mengimbangi permainan Madura,” tutur Hanafi selepas pertandingan.

Hanafi tidak menampik bahwa kekalahan ini juga dikarenakan para pemain Persegres mulai jarang berlatih secara teratur. Menghadapi Madura United, Persegres baru berlatih H-1 jelang pertandingan.

“Kemarin dari Makassar itu memang waktunya pendek sekali, jadi mungkin itu salah satu faktornya juga,” ucap dia.

Dengan kompetisi yang hanya menyisakan delapan pertandingan, Persegres hampir dipastikan terdegradasi. Untuk itu, Hanafi mulai memiliki gambaran bagi tim yang dilatihnya.

“Kalau menurut saya, ya sebaiknya pemain muda-muda ini yang harus ditampilkan, supaya untuk tambah pengalaman. Sebab kalau soal itu (lolos degradasi), sepertinya sudah tidak memungkinkan lagi,” ujar Hanafi.

Sementara itu pemain Persegres, Dani Alvianes, mengatakan bahwa mereka sudah berusaha sekuat tenaga untuk bisa menahan laju penyerang Madura United agar tidak bisa mencetak gol.

“Kami tadi sudah bekerja keras, berusaha semaksimal mungkin, tetapi hasil memang masih berpihak pada tim lawan (Madura United),” kata Dani.

Gol kemenangan Madura United dicetak oleh Engelberd Sani pada menit kedelapan, Thiago Furtuoso pad menit ke-58 dan Fachruddin Wahyudi Aryanto pada menit ke-72.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com