YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Laga uji coba antara timnas U-19 Indonesia melawan PSS Sleman berakhir imbang dengan skor 2-2.
Seusai laga, Indra Sjafri mengaku gembira karena kualitas pemain utama dan kedua tidak berbeda.
Menurut dia, laga antara timnas U-19 melawan PSS Sleman berjalan sangat menarik. Selain itu, dalam laga, dia bisa menjajal kemampuan para pemain pengganti.
"Kami punya kesempatan untuk mencoba pemain level dua untuk bermain. Kami gembira melihat mereka tidak ada bedanya, sekarang tinggal menentukan 28 pemain menjadi 23 pemain untuk ke Myanmar," kata pelatih timnas U-19, Indra Sjafri, dalam jumpa pers seusai laga, Sabtu (12/8/2017).
Selain itu, Indra Sjafri mengungkapkan alasan memilih PSS Sleman sebagai lawan uji coba. Menurut dia, hal itu sebagai persiapan untuk menghadapi tekanan tuan rumah.
Pada Piala AFF, Indonesia satu grup dengan tuan rumah Myanmar. Tentunya, Myanmar akan mendapat dukungan penuh dari suporternya.
"Pertama, saya mengucapkan terima kasih kepada PSS Sleman dalam kondisi kompetisi bisa membantu kami untuk beruji coba," ujar Indra.
"Bagi kami, uji coba ini ada manfaat psikis dan teknis. Kami satu grup dengan Myanmar dan tentu akan didukung oleh masyarakatnya dan akan ramai, aura itu ada di sini (PSS Sleman)," katanya.
Indra Sjafri mengatakan, pada tanggal Sabtu (2/9/2017), timnas U-19 akan berangkat ke Myanmar untuk berlaga di Piala AFF.
Indra meminta kepada masyarakat Sleman untuk turut mendoakan agar timnas U-19 bisa memberikan gelar Piala AFF U-19.
"Kami dalam kesempatan ini juga meminta masyarakat Sleman mendoakan timnas U-19 agar bisa memberikan kebanggaan bagi bangsa dan negara lagi," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.