Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mourinho Bicara soal Cadangkan Ibrahimovic dan Pujian kepada Rashford

Kompas.com - 17/04/2017, 08:09 WIB

MANCHESTER, KOMPAS.com - Manajer Manchester United, Jose Mourinho, membeberkan alasannya mencadangkan Zlatan Ibrahimovic pada pertandingan kontra Chelsea di Stadion Old Trafford, Minggu (16/4/2017). 

Manchester United berhasil meraih kemenangan 2-0 atas Chelsea di Old Trafford, Minggu (16/4/2017) berkat gol Marcus Rashford (7') dan Ander Herrera (49'). 

Setan Merah berhasil menang, walaupun ada beberapa hal tidak biasa dilakukan sebelum pertandingan berlangsung. Kejanggalan pertama tampak dari susunan pemain yang dibuat Mourinho.

Manajer asal Portugal itu membangkucadangkan dua andalan terbaik tim dalam mencetak gol, Zlatan Ibrahimovic dan Henrikh Mkhitaryan, setelah dipastikan Juan Mata tidak akan bermain akibat cedera.

Mourinho berkilah bahwa keputusan tersebut itu diambil mengingat kondisi fisik kedua pemain. Ibrahimovic dan Mkhitaryan mengalami keletihan setelah bermain di leg pertama perempat final Liga Europa kontra Anderlecht, Kamis (13/4/2017).

"Mungkin kami sudah tidak pernah mengistirahatkan pemain hingga jelang laga pada Kamis (kontra Anderlecht). Kami hanya memilih tim yang dipikir sebagai yang terbaik," kata Mourinho kepada Sky Sports.

Hal yang tidak biasa berikutnya adalah skema permainan 3-5-2. Skema ini sangat jarang diterapkan Mourinho selama menangani Setan Merah, tetapi ia gunakan menghadapi tim pemuncak klasemen Liga Inggris, Chelsea.

Mourinho pun mengatakan bahwa dirinya tidak melakukan perubahan dalam hal taktik jika dibandingkan dengan pertemuan terakhir kedua tim di semifinal Piala FA (14/3/2017). Saat itu, Setan Merah takluk 0-1 di Stamford Bridge akibat gol N'Golo Kante di menit ke-51.

Mou mengatakan bahwa rencana permainan yang ia terapkan membutuhkan 11 pemain. Hanya pada pertemuan terakhir, Man United harus bermain dengan 10 orang setelah Ander Herrera mendapat dua kartu kuning pada menit ke-35.

"Kami pergi ke Stamford Bridge dalam pertandingan Piala FA dengan taktik sama. Permainan ini benar-benar harus dikendalikan oleh 11 pemain," tutur Mourinho.

"Hanya, akibat satu keputusan (dari Herrera) membuat kami bermain dengan 10 orang pada babak kedua dan 10 menit terakhir babak pertama serta kesempatan kepada Chelsea untuk tampil mendominasi," ucapnya.

Selain itu, Mourinho juga memuji penampilan Rashford. Mou menyebut bahwa pemain berusia 19 tahun itu berhasil menunjukkan performa yang saat pertemuan terakhir dengan Chelsea di Piala FA.

"Marcus Rashford bermain dengan sangat fantastis. Dia memiliki permainan yang sangat baik seperti di Stamford Bridge," tutur Mou.

"Rashford kembali mendapat kesempatan mencetak gol yang sama persis (dengan pertemuan sebelumnya) karena ia lebih cepat dari bek Chelsea. Hari ini ia berhasil mencetak gol dan itu memberi tim kepercayaan diri serta lebih stabil," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com